Sudah sering kali bahkan tiap hari ada email penipuan yang masuk ke gmail saya. Biasanya segera saya hapus walaupun akan datang kembali. Kadang-kadang saya tunggu agak banyak baru dihapus sekalian. Email penipuan ini rata-rata berhasil ditandai oleh google sehingga dimasukkan ke dalam label SPAM. Namun ada juga yang berhasil masuk ke inbox.
[caption id="attachment_390135" align="aligncenter" width="431" caption="Email penipuan mengaku google yang masuk ke inbox (dokpri)."][/caption]
Kali ini ada satu email penipuan yang menarik perhatian saya karena mengaku-ngaku dari Google. Sekilas hal ini begitu meyakinkan karena perihal atau subject emailnya bertuliskan “Powered By Google”. Isi pesannya pun begitu menggiurkan dan membuat berbunga-bunga karena menyatakan saya adalah pemenang karena telah menggunakan layanan dari Google. Tak lupa dilampirkan file attachment, yang tentu saja akan besar kemungkinan akan diklik oleh mereka yang penasaran atau malah merasa beruntung telah menerima email tersebut.
Bagi orang-orang awam terutama yang baru mengenal internet, bisa jadi hal ini sangat menarik perhatiannya. Juga bisa jadi akan menarik perhatian mereka yang telah lama mengenal internet terutama pengguna gmail karena bila tidak teliti maka akan mengira email ini benar-benar dari Google, perusahaan besar di bidang internent yang kaya raya dan royal pada karyawannya. Bisa jadi juga akan royal dengan penggunanya.
[caption id="attachment_390137" align="aligncenter" width="478" caption="Mengaku dari google tapi gak pake gmail :) (dokpri)"]
Sangat mudah sekali untuk memastikan email ini adalah hendak mencoba menipu. Tinggal lihat asal-muasal emailnya. Kebetulan di email saya, alamat emailnya pengirimnya adalah Google bianca@sefaz.to.gov.br. Meskipun menggunakan nama panggilan Google namun alamat emailnya antah berantah. Adalah tidak masuk akal email dari google tidak menggunakan gmail yang merupakan layanan unggulannya. Walaupun menggunakan gmail pun tentu saja akan sangat mudah ketahuan oleh tim keamanan google sehingga tidak akan sampai ke pengguna gmail.
Jadi karena sudah jelas email ini penipuan, maka diacuhkan saja. Bila perlu langsung dihapus. Apabila sempat masuk ke inbox, jangan lupa beritahukan dulu ke gmail bahwa itu adalah spam dengan memindahkannya ke label spam. Dengan demikian email yang serupa akan segera ditandai sebagai spam dan diberikan notifikasi kepada pengguna gmail agar hati-hati bila mendapatkan email tersebut.
[caption id="attachment_390139" align="aligncenter" width="593" caption="Notifikasi dari gmail untuk berhati-hati dengan email yang masuk ke label SPAM. Jadi cermati email yang masuk. (dokpri)"]
Saya kira kita semua harus ekstra hati-hati terhadap penipuan di internet termasuk yang melalui fasilitas email terutama gratisan. Bila memang merasa tidak mengikuti suatu even seperti undian, atau tidak ada informasi resmi yang disebarluaskan sehingga dapat diketahui banyak orang, maka jangan pedulikan email-email yang menyatakan kita adalah pemenang suatu undian. Salam.