Mohon tunggu...
amirmahmuda
amirmahmuda Mohon Tunggu... Administrasi - Writing on the wall

Fall in love with badminton. ig: aamirmahmuda

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Hasil Malaysia Open 2019, Era Kebangkitan Tiongkok dan Kembalinya Lin Dan

7 April 2019   18:35 Diperbarui: 7 April 2019   18:47 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Li Jinhui/ Liu Yuchen| twitter @badmintalk

Turnamen Badminton World Federation (BWF) Super 750 Celcom Axiata Malaysia Open 2019 sudah menyelesaikan partai final. Berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, wakil Tiongkok sukses memboyong 4 gelar sekaligus dan menjadikan Tiongkok juara umum di turnamen ini. 

Gelar yang didapat ini dipastikan setelah 3 partai All Tiongkok Final, yaitu di sektor ganda campuran (XD), ganda putri (WD) dan tunggal putra (MS). Gelar tambahan diperoleh pada sektor ganda putra setelah mengandaskan lawannya. Pada sektor ganda putri tetap dipegang oleh sang juara bertahan, Tai Tzu Ying, ratu bulutangkis asal Taipei.

Sektor XD

Peringkat 1 dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, masih menunjukan dominasinya setelah menundukan rival senegaranya, Wang Yilyu/Huang Dongping dengan 2 game langsung, 21-17, 21-13. Dengan kemenangan ini, Zheng/Yaqiong membalaskan dendamnya setelah pada Final BWF tour 2018 kalah di final oleh Wang/Dongping dengan pertarungan rubber game. 

Tiongkok memiliki banyak unggulan di sektor ini. Terlihat bahwa 2 nama di atas merupakan peringkat 1 dan 2 dunia. Dominasi Tiongkok di sektor ini juga tidak main-main, hampir diseluruh turnamen yang mereka ikuti dimenangkan oleh XD dari Tiongkok ini. 

Sektor WD

Jia Yifan/Chen Qingchen| twitter @badmintalk
Jia Yifan/Chen Qingchen| twitter @badmintalk
Final di sektor ini terbilang cukup mengejutkan. Biasanya kita akan melihat WD dari Jepang yang akan bertanding di partai ini. Dalam hal peringkat, WD Jepang juga mendominasi dengan bertengger di nomor 1-3.

Sektor WD kali ini menyajikan All Tiongkok Final dengan mempertemukan Chen Qingchen/Jia Yifan, yang berstatus unggulan 4, dan Li Yinhui/Du Yue. Chen/Jia sangat bersemangat untuk memperoleh gelar ini, terbukti dengan teriakan yang sangat keras ketika menambah poin dan sergapan depan net yang membuat lawan tak bekutik. Chen/Jia menang dengan 2 game langsung, 21-14, 21-15.

Terjadinya All Tiongkok Final di sektor ini membuktikan bahwa WD tiongkok telah bangkit kembali.

Sektor MS

Lin Dan dan Chen Long| twitter @badmintalk
Lin Dan dan Chen Long| twitter @badmintalk
Pertarungan seru dan berkelas disajikan oleh 2 peraih medali emas olimpiade, Chen Long, emas olimpiade 2016, dan Lin Dan, peraih emas olimpiade 2004, 2008. Lin Dan keluar sebagai juara setelah mengalahkan Chen Long dengan rubber game 9-21, 21-17, 21-11.

Kemenangan ini membuktikan bahwa era Lin Dan belum habis. Banyak badminton lovers yang cukup underestimate kepada Lin Dan karena di beberapa turnamen terakhir selalu pulang di babak awal. Lin Dan masih tampil memukau dan menjadi yang terbaik meski usianya sudah tidak bisa dibilang muda lagi untuk menjadi pemain bulutangkis.

Sektor WS

Ratu bulutangkis asal Taipei, Tai Tzu Ying, sukses menaklukan bayi ajaib asal Jepang, Akane Yamaguchi, dengan pertandingan 2 game langsung, 21-16, 21-19. Kemenangan ini merupakan kemenangan pertama Tai Tzi Ying di tahun 2019. 

Sektor MD

Li Jinhui/ Liu Yuchen| twitter @badmintalk
Li Jinhui/ Liu Yuchen| twitter @badmintalk
Peringkat 2 dunia, Li Jinhui/Liu Yuchen, akhirnya mendapat gelar juara di turnamen ini setelah mengadaskan juara bertahan, Takeshi Kamura/Keigho Sonoda asal Jepang, dengan pertandingan sengit 2 game langsung 21-12, 21-17. Kemenangan ini memberikan 4 gelar untuk Tiongkok dan semakin mengokohkan posisi Tiongkok menjadi juara umum.

Hasil dari turnamen ini banyak memberikan kejutan. Dengan 4 gelar yang di boyong Tiongkok dan 3 sektor yang terjadi All Tiongkok Final menunjukan bahwa Tiongkok telah bangkit dan ingin segera memulihkan kejayaannya seperti dulu. 

Semoga saja Indonesia bisa bersemangat dan menunjukan kemampuan terbaiknya di setiap sektor untuk turnamen selanjutnya. Mengingat persaingan dalam olahraga ini sudah semakin sengit dan sulit. 

Salam Olahraga,

Salam Kompal.

-amirmahmuda

Kompal| WAG Kompal
Kompal| WAG Kompal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun