Mohon tunggu...
Amir Mahmud
Amir Mahmud Mohon Tunggu... Administrasi - Hitam manis

Menulis melatih emajinasi

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Marc "King Aragon" Marquez

23 September 2018   22:15 Diperbarui: 26 September 2018   12:21 839
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seri 14 motogp Aragon akhirnya dimenangka  secara dramatis oleh sang raja Marc Marquez. Dalam balapan 24 putaran Marquez mengungguli rival dari Ducati Andrea Divizioso dan menyusul dibelakang dua pembalap Suzuki Andrea Iannone dan Alex Rins.

Dengan hasil motogp Aragon ini Marc Marquez semakin jauh meninggalkan pesaingnya dalam perebutan juara dunia motogp 2018 Andrea Dovizziso dengan margin 72 poin.

Jalannya balapan

Bendera start dinyalakan, pada tikungan pertama pemilik Pole Position Jorge Lorenzo dari Ducati langsunh crash, mendapat tekanan dari Marc Marquez, Lorenzo tidak mampu mengendalikan Ducati dan terjatuh. Dalam tayangan televisi Jorge Lorenzo mendapatkan cedera dalam insiden tersebut.

Setelahnya pembalap Ducati lainnya Andrea Iannone yang start dari posisi kedua langsung mengambil alih pimpinan lomba diikuti Marc Marquez, Andrea Iannone, Alex Rins dan Cal Crutchlow. Pada lap ketiga sirkuit kembali menelan korbon, Alvaro Bautista crash dan disusul pembalap LCR Honda Cal Crutchlow ikut-ikutan crash.

Andrea Iannone terus memimpin balapan hingga balapan tersisa 10 lap, Marquez yang terus.mengekor rapat selanjutnya memberi tekanan-tekanan untuk mencoba mengambil alih pimpinan balapan. Usaha tak kenal lelah Marquez membuahkan hasil pada sisa 8 lap. Marquez memimpin balapan disusul Dovizioso dan  dua Suzuki ikut meramikan persaingan oada posisi 3 dan 4.

Andrea yang  tidak sudi pimpinan balapan du rebut Marc terus berusah mengambil kembali, uoaya ini berhasil dan oada titik ini pimpinan beberapa kali berpindah antara Marc dan Andrea bahkan Iannone dari Suzuki juga hampir memimpinn balapan akan tetapi motor Suzuki sedikit kalah kencang teeutama pada track lurus sehingga kembali tercecer dibelakang. Jelang 5 balapan tersisa Marquez tidak memberi angin lagi pada Dovi dan langsung memimpin hingga Finis.

Raja Motogp Aragon

Dengan kemengan di Aragon 2018, Marc Marquez merupakan pembalap pertama yang memenangkan balapan sebanyak 3 kali. Sejak balapan motogp Aragon dilaksanakan pada 2010, Casey Stonner dan Jorge Lorenzo yang telah memanangkan kejuaran sebanyak masing-masing 2 kali. Kemenangan 3 kali beruntun ini 2016,2  2017 dan 2018  Marc Marquez mempertegas sebagai King Aragon.

Sirkuit Aragon seyogianya memang merupakan favorit dari Marc Marquez  "sirkuit aragon ini mempunyai tikungan yang cepat  dan pengereman yang keras, sehingga menjadi penting motor memiliki set-up motor yang baik dan sempurna".

Kesungguhan Marc Marquez menjuarai motogp Aragon juga membuat tontonan motogp sedkit menarik, karena secara normal Marc ndak mesti ngotot untuk mengejar podium pertama, dengan cari aman Marc sudah sulit dikejar di puncak klasemen. Tapi ini tidak bagi Marc, untuk memuaskan para fans dan penonton Marquez tetap bertarung serius dan ambil reseko agar bisa tampil sebagai juara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun