Mohon tunggu...
Amir Idris
Amir Idris Mohon Tunggu... Lainnya - Manusia biasa

Hidupilah hobimu sebelum hobi menghidupimu | Bukan expertise. GPP (Ganti Pola Pikir) adalah sebuah mini seri “ringan” yang ditulis untuk mengupas sedikit banyak cara pandang orang awam atas isu di masyarakat (akupun termasuk dalam kategori masyarakat awam).

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Menguak Saran-Saran yang Nyaris Mustahil Berantas Judi Online. GPP5

11 Oktober 2024   16:00 Diperbarui: 14 Oktober 2024   14:18 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain itu, berdasarkan data, 80% dari total pelaku merupakan orang yang berasal dari masyarakat dengan golongan ekonomi menengah ke bawah. Mereka ingin membeli mimpi mereka untuk menjadi kaya dengan instan yang dijual oleh para bandar judi online. Namun, ego mereka tidak ingin mengakui bahwa pada akhirnya bandar akan selalu menang dan para pemain akan selalu kehabisan segala yang mereka punya.

Meskipun menjadi cara tersulit untuk dapat direalisasikan dengan jangka waktu singkat, banyak pihak yang telah bersedia dan membantu meringankan pemerintah guna mengedukasi masyarakat mengenai bahaya dari judi online. Hal ini menyebabkan, perlahan tapi pasti, terjadi penolakan dan pengucilan terhadap kegiatan judi online di masyarakat yang dipelopori oleh para anak muda yang sedang berada di usia produktif. Semoga dengan ini, akan semakin banyak orang yang tercerahkan dan ikut menolak secara keras kegiatan judi online yang hina itu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun