Gunakan waktu bercerita untuk menumbuhkan kesadaran sosial anak. Anda dapat membaca buku-buku seperti dongeng. Ketika Anda selesai membaca cerita, berhenti dan tunjukkan perasaan atau reaksi karakter tersebut, dan tanyakan kepada anak-anak bagaimana perasaan mereka atau apa yang akan mereka lakukan jika mereka berada dalam situasi yang sama. Tanyakan bagaimana perilaku karakter dalam buku membuat orang lain merasa, dan minta mereka untuk menunjukkan emosi ini.
Bicaralah dengan anak Anda tentang interaksi sosial dalam kehidupan nyata. Soroti percakapan Anda dengan teman, keluarga, atau petugas supermarket saat anak Anda ada di sana. Minta mereka untuk menggambarkan kata-kata, bahasa tubuh, dan ekspresi wajah yang mereka komunikasikan. Tanyakan kepada anak Anda bagaimana perasaan mereka tentang perasaan satu sama lain di akhir percakapan dan minta mereka untuk menggunakan mainan lunak, mereka menunjukkan kepada Anda apa yang akan dilakukan anak dalam situasi itu.
Tanyakan kepada anak-anak tentang perilaku dan perasaan hewan peliharaan. Misalnya, Anda dapat bertanya kepada anjing di rumah Anda bagaimana rasanya ketika tidak dirawat atau ditegur karena melompat di sofa. Maka, anak akan secara tidak langsung mengerti dan paham akan situasi seperti itu.
Jika orang tua ingin anaknya sukses, maka penting untuk menerapkan kesadaran sosial ini pada anak usia dini. Oleh karena itu, pendidikan orang tua anak juga harus mengutamakan pemisahan anak dari lingkungan keluarga dan memberikan contoh yang baik dalam kehidupan bermasyarakat.
Semoga bermanfaat bagi pembaca dan selalu semangat menjalankan kehidupa sehari-hari
Fighting calon pendidik dimasa depan :)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H