Mohon tunggu...
Amira Larasati
Amira Larasati Mohon Tunggu... Mahasiswa - amatiran

mencoba meluapkan emosi dan pikiran melalui karya tulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kepahitan adalah Keniscayaan

7 Agustus 2021   20:00 Diperbarui: 12 Agustus 2021   16:21 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekarang aku hanya bisa merasakan kepahitannya Dunhill,
Hilanglah rasa manis yang dulu mengitari lidahku

Akan kubiarkan asap tembakau membakar paru-paruku
Akan kubiarkan nafasku terbirit-birit mencari oksigen
Batang ini tak akan ku lepaskan dari bibirku
Api ini tak kan ku matikan dengan asbakku 

Aku ingin kesakitan
Aku ingin sakit yang lebih dalam
Aku ingin sakit yang menikam
Aku ingin sakit yang menghilangkan perasaan

Aku ingin asap memenuhi kamarku yang dan menggerogoti paru-paruku
Aku ingin lupa dengan luka yang berbekas di hatiku
Aku ingin menutup mata tanpa memikirkan keesokan hariku
Aku ingin lenyap, hilang, tak pernah ada di hidupmu. 

Bagaimana aku akan bertahan?
Biarkanlah asap ini membunuhku
Biarkanlah aku menutup mata tanpa kembali
Biarkanlah aku terbakar tanah jahanam
Hanya agar kau bisa memuaskan dia yang tak akan pernah kau miliki. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun