Pada hari Minggu, 16 Juni 2024 Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) mengadakan kegiatan sosialisasi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Dermo, Gresik, mengenai pentingnya branding, packaging, dan marketing. Berikut adalah penjabaran dari kegiatan tersebut berdasarkan beberapa poin utama: Produksi (Variasi Produk), Harga, Pemasaran, Tren Pasar, dan Packaging. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat yang menjadi salah satu misi utama dari UISI. Sosialisasi ini dilaksanakan di balai desa Dermo dan dihadiri oleh para pelaku UMKM dan pemerintah desa Dermo.
Branding
Branding adalah proses menciptakan identitas yang unik dan menarik untuk sebuah produk atau jasa. Dalam sesi ini, para mahasiswa KKN menjelaskan bahwa branding yang kuat dapat membantu UMKM membedakan produknya dari pesaing, meningkatkan kesetiaan pelanggan, dan menciptakan nilai tambah yang berkelanjutan. Kami menekankan bahwa branding tidak hanya tentang logo atau nama, tetapi juga tentang bagaimana UMKM ingin dilihat oleh pelanggan mereka.
Contoh nyata diberikan untuk membantu pelaku UMKM memahami konsep ini, seperti penggunaan warna, font, dan desain yang konsisten pada produk dan materi promosi. Mahasiswa juga memberikan tips tentang bagaimana cara membangun cerita merek yang autentik yang dapat menarik minat dan kepercayaan pelanggan.
Produksi - Variasi Produk
Pada sesi produksi, mahasiswa KKN UISI menekankan pentingnya inovasi dalam variasi produk. Mereka mengajak para pelaku UMKM untuk terus berinovasi dalam menciptakan produk baru yang sesuai dengan kebutuhan dan selera konsumen. Mahasiswa memberikan contoh bagaimana memperluas lini produk dengan mengadaptasi tren terbaru, serta melakukan riset pasar untuk mengetahui produk apa yang sedang diminati. Dengan variasi produk yang beragam, UMKM dapat menarik lebih banyak pelanggan dan mengurangi risiko ketergantungan pada satu jenis produk saja.
Harga
Dalam sesi tentang harga, mahasiswa KKN UISI membahas strategi penetapan harga yang kompetitif. Mereka mengajarkan para pelaku UMKM untuk melakukan analisis biaya secara detail, termasuk biaya produksi, distribusi, dan pemasaran. Mahasiswa juga menekankan pentingnya mengetahui harga pasar agar produk yang ditawarkan tetap kompetitif.
Â
Tren Pasar
Mahasiswa KKN UISI mengajak para pelaku UMKM untuk selalu mengikuti tren pasar terkini. Mereka memberikan informasi tentang tren produk yang sedang diminati, seperti produk dengan bahan alami, ramah lingkungan, atau yang mengusung konsep kesehatan. Mahasiswa juga membahas pentingnya untuk selalu melakukan riset pasar secara berkala, baik melalui survei, observasi, maupun memanfaatkan teknologi informasi untuk mendapatkan insight yang relevan. Dengan mengikuti tren pasar, UMKM dapat memastikan produk mereka tetap relevan dan diminati oleh konsumen.
Packaging
Kemasan atau packaging juga menjadi fokus utama dalam sosialisasi ini. Mahasiswa KKN UISI menekankan bahwa kemasan yang menarik dan fungsional tidak hanya berfungsi untuk melindungi produk, tetapi juga sebagai alat promosi yang efektif. Kemasan yang baik dapat menarik perhatian konsumen, memberikan informasi penting tentang produk, dan mencerminkan kualitas produk itu sendiri.
Kami memberikan contoh bagaimana desain kemasan yang inovatif dapat meningkatkan daya tarik produk. Selain itu, mahasiswa juga mengajak pelaku UMKM untuk mempertimbangkan aspek keberlanjutan dalam pemilihan bahan dan model kemasan agar sesuai dengan tren dan tuntutan pasar saat ini.
Strategi Marketing yang Efektif
Marketing atau pemasaran adalah kunci untuk memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan penjualan. Dalam sesi ini, Kami mahasiswa KKN menjelaskan berbagai strategi pemasaran yang dapat diterapkan oleh UMKM. Kami membahas tentang pentingnya menggunakan media sosial sebagai platform untuk mempromosikan produk, mengingat banyaknya pengguna aktif di media sosial yang dapat menjadi target pasar potensial.
Selain itu, mereka juga memberikan penjelasan tentang digital marketing, seperti penjualan secara online melalui Instagram, Tiktok, Facebook, Shopee, Tokopedia di platform digital. Pelaku UMKM diajarkan cara membuat konten yang menarik dan relevan, serta pentingnya interaksi dan pelayanan yang baik kepada pelanggan melalui media sosial.
Dampak Positif bagi UMKM Desa Dermo
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi UMKM di Desa Dermo. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang branding, packaging, dan marketing, para pelaku usaha diharapkan mampu meningkatkan kualitas produk mereka, memperluas pasar, dan meningkatkan pendapatan. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat membangun hubungan yang lebih erat antara akademisi dan masyarakat, sehingga dapat terus memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ekonomi lokal.
Mahasiswa KKN UISI berharap bahwa melalui sosialisasi ini, UMKM di Desa Dermo dapat lebih siap menghadapi tantangan pasar yang semakin kompetitif dan terus berkembang. Mereka juga menekankan pentingnya inovasi dan adaptasi sebagai kunci untuk tetap relevan dan sukses di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H