Mohon tunggu...
amirhamsyah
amirhamsyah Mohon Tunggu... Administrasi - Terlatih bukan tertatih.

Saya suka menonton orang dari jarak yang aman, Saya ingin berpikir sendiri, menyukai kopi dan menggunakan kopi pilihan saya untuk Positive Self-Regulatory Purposes. Satu-satunya hal yang nyata. Saya percaya Tuhan yang Maha Esa.

Selanjutnya

Tutup

Diary

Tapi Semua Itu Sia-sia Kalo Kamu Gak Sanggup Menjelajah Bathin dan Hatimu

13 Juni 2021   23:44 Diperbarui: 14 Juni 2021   00:02 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Bantuan itu datang Atas kehendak-Nya melalui tangan  teman bukan tangan saudara" 

Atas kejadian itu dalam hati saya berkata," Tuhan menyentil sangat halus sekali ke saudara mu yg mampu melalui tangan teman mu" 

Ada catatan di sini "Saudara bisa seperti orang lain, Orang lain bisa seperti saudara" Tak pungkiri saudara adalah aliran sedarah..  namun tak berpatok hanya karena dia saudara belum tentu lebih baik dari orang lain soal hati, wise, dan wisdom, 

Brader.. Saudara itu hanya kata.. kalo kita eja huruf perhuruf akan terbentuk kata "saudara" yang kebetulan kita lahir dari darah yg sama. Namun, Soal perlakuan, hati, bijak, saling memberi contoh, dll jangan jadikan acuan atau tolak ukur.  

Saya kira kata-kata tersebut relevan dan gak keterlauan. 

Kesimpulannya : 

Kamu boleh bangga dgn mulutmu yg hapal menjelajah satu persatu huruf arab, kupingmu yg menjelajah semua tempat utk mendengarkan ceramah, menjelajah dan tau kapan lima waktu datang.. tapi semua itu sia-sia kalo kamu tak sanggup menjelajah bathin dan hatimu. 

(Tulisan ini tdk bermaksud menyinggung siapapun. ini anggap saja hanya cerita inspiratif saja.

(Tunggu Potkes gue dengan nara sumber "Brader" tersebut diatas).

48d2b8c4-bc3f-44f8-ae55-e8f5f5f9a180-60c635ded541df6861421052.jpeg
48d2b8c4-bc3f-44f8-ae55-e8f5f5f9a180-60c635ded541df6861421052.jpeg

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun