Dengan minyak goreng anak-anak bisa sarapan pagi enak sebelum berangkat ke sekolah.Â
Mereka bisa makan nasi goreng, bakwan dan segala macam bentuk gorengan di pagi hari.Â
Demikian pula halnya dengan pela ku usaha yang mengandalkan mi nyak goreng sebagai usaha kese harian mereka.Â
Mulai dari rumah makan, kantin, usaha rumahan seperti katering hingga pedagang gorengan.Â
Apalagi sebentar lagi kita akan me masuki Ramadhan. Kebutuhan migor di bulan suci ini biasanya jauh lebih meningkat.Â
Tentu dibalik kepastian HET migor ini ada beberapa PR yang tetap diperhatikan.Â
Antara lain tepat sasaran. Artinya, keseragaman harga ini memang betul-betul dirasakan masyarakat yang sangat membutuhkan khusus nya pelaku usaha.Â
Kemudian wilayah edar. Peredaran yang merata sesuai peruntukan sa ngat diperlukan agar tidak ada ke timpangan dalam hal pemerataan kesempatan untuk mendapatkan minyak goreng.Â
Dan terakhir, ini yang paling penti ng, tidak terjadi lagi penimbunan sepihak minyak goreng.Â
Yakni membeli migor dalam jumlah yang banyak lalu disimpan semen tara sebelum dipasarkan kembali dengan harga jual di atas HET.Â