1. Pembentukan Opini Publik
Media memiliki kekuatan untuk membentuk cara pandang masyarakat terhadap isu-isu ekonomi. Pemberitaan yang berimbang dan berbasis fakta dapat membantu publik memahami situasi dengan lebih baik, sementara pemberitaan yang bias dapat menimbulkan kebingungan dan ketidakpastian.
2. Keterlibatan Masyarakat
Informasi yang disampaikan oleh media dapat meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam proses politik. Ketika media menyajikan isu-isu ekonomi dengan jelas dan menarik, masyarakat cenderung lebih aktif dalam berpartisipasi dalam diskusi publik dan pengambilan keputusan.
3. Ruang Diskusi
Media juga berfungsi sebagai ruang diskusi di mana berbagai pandangan dapat disampaikan. Dalam konteks ini, penting bagi media untuk memberikan platform bagi suara-suara yang terpinggirkan, sehingga semua lapisan masyarakat dapat terlibat dalam dialog mengenai kebijakan ekonomi.
Kesimpulan
Mendekonstruksi media ekonomi politik di Indonesia adalah langkah penting untuk memahami bagaimana media memengaruhi masyarakat.Â
Pandangan dari berbagai tokoh menunjukkan bahwa media memiliki peran yang signifikan dalam pembentukan opini publik, keterlibatan politik, dan penyediaan informasi yang dapat memberdayakan masyarakat.
Dalam era informasi yang cepat berubah, penting bagi publik untuk menjadi konsumen media yang kritis dan aktif dalam menyuarakan pendapat mereka. Dengan demikian, media dapat berfungsi sebagai alat untuk menciptakan masyarakat yang lebih sadar dan terlibat dalam proses demokrasi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI