Artikel OpiniÂ
Coronavirus adalah zoonosis atau virus yang ditularkan antara hewan dan manusia. Penyebaran penyakit ini telah memberikan dampak luas secara sosial dan ekonomi. Coronavirus-19 (COVID) telah dinyatakan sebagai pandemi didunia oleh WHO. Penyakit Korona 2019 atau biasa kita sebut COVID 19, adalah penyakit jenis baru yang belum pernah di identifikasi sebelumnya oleh manusia dengan gejala umum infeksi seperti gejala gangguan pernapasan akut seperti demam, batuk, dan sesak napas. Virus Corona atau Biasa kita sebut Covid 19 pertama kali ditemukan  di Kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019.
 Dengan waktu yang sangatlah cepat virus ini telah menyebar hampir keseluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia. Wabah Covid-19 ini semakin hari semakin menghawatirkan, virus ini merupakan salah satu virus yang sangat berbahaya dan mematikan. Orang yang terinfeksi virus Covid-19 ditandai akan mengalami gejala ringan seperti flu yang disertai demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala  sampai gejala besar bahkan dapat menyebabkan meninggal dunia.
Oleh sebab itu, Pemerintah Indonesia menurunkan putusan yang dimana berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) telah menyatakan Covid-19 sebagai kedaruratan kesehatan masyarakat yang wajib dilakukan upaya penanggulangannya. Untuk menanggulangi penyebaran virus tersebut pemerintah sudah menghimbau masyarakatnya dengan memberikan protokol kesehatan untuk menghindari penularan wabah COVID-19 dengan beberapa cara, yaituÂ
(1) mencuci tangan menggunakan sabun dan bilas dengan air yang mengalir. Kemudian, jangan memegang hidung, mulut, mata, serta wajah sebelum mencuci tangan dengan bersih. Gunakan Hand Sanitizer/cairan pembersih tangan jita tidak ada air,Â
(2) Gunakan masker bila keluar rumah dan saat berada di tempat tempat umum,Â
(3) Tutup mulut ketika bersin atau bila tidak menggunakan masker. Gunakan tangan ataupun tisu ketika batuk juga bersin dan jangan lupa mencuci tangan atau menggunakan hand sanitizer setelah itu,Â
(4) Hindari kerumunan dan bila berada di tempat umum beri jarak 1 meter dengan orang sekitarnya,Â
(5) Lakukan karantina di rumah saja dan tidak berpergian kemanapun kecuali dengan alasan mendesak,Â
(6) Pergi ke rumah sakit bila merasakan gejala dari COVID-19. Namun sampai saat ini banyak masyarakat yang masih lalai dalam memperhatikan protokol kesehatan tersebut  terlebih di Era New Normal ini.
Strategi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terkait tatanan kebiasaan baru di masa pandemi Covid 19 terhadap protokol kesehatan guna menghadapi upaya pemerintah dengan menerapkan new normal (aktivitas sehari-hari ditengah pandemi) merupakan suatu keharusan yang harus ada dalam diri masyarakat. Dalam hal ini, dilakukan sosialisasi berupa diskusi dan survey kepada masyarakat terkait covid-19 di era new normal guna mengetahui seberapa besar kesadaran dan kepedulian yang tertanam di dalam diri masyarakat terlebih yang berada di zona merah terhadap covid-19 tersebut.
Karena Sosialisasi merupakan suatu bagian upaya yang dapat dilakukan seseorang untuk menyampaikan pengetahuan, ataupun pemahaman, norma guna dipahami oleh masyarakat. Sosialisasi dapat dilakukan secara langsung maupun tidak langsung. Sosialisasi secara langsung dapat dilakukan dengan tatap muka melalui suatu acara .Â
Secara tidak langsung dapat dilakukan dengan melalui media seperti video, poster, ataupun media-media cetak dan internet lainnya. Akan tetapi  di masa pandemi Covid-19 ini sangat tidak memugkinkan melakukan sosialisasi dengan cara langsung melalui tatap muka sehingga alangkah baiknya sosialisasi secara tidak langsung dengan memakai media poster yang diharapkan masyarakat sadar akan bahaya covid 19. Walaupun sudah New Normal masyarakat diminta tetap menjalankan protokol kesehatan, karena itu sebagai bentuk ikhtiyar guna terhindar dari bahaya virus corona.
 Writer : Amini Latifah (Mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam UIN Walisongo Semarang)Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI