Punggungnya sedikit bungkuk
Mungkin bebannya terlalu berat
Menanggung debit angin bertumpuk-tumpuk
yang harus dihembuskannya sepanjang hayat
Lehernya pun lelah tak tertahankan
Menggeleng sepanjang waktu
Ke kiri dan ke kanan
Membagi hawa ke segala penjuru
Kaki kurusnya sudah tak kokoh lagi
Lapuk dimakan usia
Cengkeramam jari kakinya kian lunglai
Menjejak ke lantai semampu yang dia bisa
Hanya semilir angin yang menyelamatkannya
Agar tak dibuang di sudut gudang
Tuhannya tlah lama menceraikannya
Tuannya tak pernah henti memerahnya
Entah sampai kapan dia akan seperti itu
Mungkin hingga tuannya merasa malu
Atau saat roh tak lagi bisa ditahan
Tak bergerak mati dan terdiam
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H