Mohon tunggu...
Amilatur Rohma
Amilatur Rohma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Physics Student | Content Writer | Social Media Enthusiast

A Marketer who enthusiasting on writing. Menulis untuk menyampiakan hal yang tak mampu diucapkan oleh lisan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Artikel Utama

Ada Fisika dalam Latto-Latto, Si Permainan Viral

5 Januari 2023   16:17 Diperbarui: 6 Januari 2023   13:00 5524
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
persamaan pada bandul ayunan matematis (cr: penulis)

Saya kelahiran akhir 90-an tapi jujur saja, baru tahu permainan ini saat viral beberapa waktu lalu. Mungkin di kampong saya tidak umum akan permainan ini ya. Latto Latto, si mainan jaman dulu yang sekarang jadi viral di Indonesia.

Permainan sederhana ini dimainkan dengan cara menggerakkan dua bola kecil dibandul dengan dua utas tali hingga bola bergerak dinamis saling memukul dan menghasilkan bunyi tak-tok-tak-tok. Begitu kira-kira yang telinga saya dengar.

Cara mainnya kelihatan gampang, tapi ketika dicoba tidak segampang itu. Saya coba tapi gagal di awal-awal. Masih kalah sama bocil tetangga sebelah. Bukan sekadar mainan biasa, mainan tradisional ini bisa buat media belajar karena banyak prinsip-prinsip fisika di dalamnya.

Kita coba eksplor Fisika dalam permainan Latto Latto ini.

1. Bermula dari Hukum Newton

Awal mula latto latto diciptakan bukan sebagai mainan, melainkan alat belajar di bidang fisika. Dulu namanya Newton's Pendulum Ball Swing. 

Newton's Pendulum Ball Swing (cr: amazon)
Newton's Pendulum Ball Swing (cr: amazon)

Hukum I Newton berbunyi, "Benda akan selalu mempertahankan keadaannya yang diam atau gerak lurus beraturan".

Hukum III Newton berbunyi, "Ketika suatu gaya (aksi) diberikan pada suatu benda, maka benda tersebut akan memberikan gaya (reaksi) yang sama besar dan berlawanan arah dengan gaya yang diberikan."

Hukum Newton ini tampak ketika kita memainkannya dengan sekali hentakan tangan, bola plastik itu akan memantul, memukul bola lainnya, dan begitu seterusnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun