Mau menikmati keindahan dan kesejukan air terjun? Jangan lewatkan pesona alam satu ini. Air Terjun Kogawuna yang terletak Kelurahan Lakologou, Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara. Air Terjun Kogawuna terletak di tengah hutan. Usut punya usut, wisata ini rupanya baru dibuka oleh Pemerintah Kota Baubau setelah mendapatkan izin Dispenda pada Juli 2020 sehingga keadaannya masih sangat asri, meskipun masih saja ada sampah-sampah bekas wisatawan.
Untuk sampai ke sana, hanya butuh waktu sekitar 15-20 menit dari pusat kota Baubau bila ditempuh dengan kendaraan roda empat. Sebelum tiba di lokasi utama untuk melihat air terjun, pengunjung harus menyusuri hutan sepanjang kurang lebih 100 meter. Saat pertama dioperasikan, wisata ini dijaga oleh muda-mudi setempat dan dikenakan biaya parkir dalam bentu karcis. Namun, saat saya kesana tidak ada penjaga pos dan parkir. Saat itu pun dalam keadaan sepi oleh wisatawan.
Tidak seperti topografi air terjun lainnya yang berbentuk tebing berbatu vertikal, topografi Air Terjun Kogawuna adalah batuan bertingkat dan merupakan endapan kapur berumur ratusan tahun yang membentuk kolam yang unik. Air nya melewati bebatuan yang landai tapi besar dan berarus kuat. Untuk sampai di titik puncak jatuhnya air terjun, kita harus menyeberangi sungai yang arusnya lumayan deras. Atau jika ingin lebih ekstrim, bisa menyusuri sungai melewati pipa besi berdiamater 30 cm yang menggantung diatas sungai. Sama-sama menentang rupanya.
Pengunjung dapat menikmati airnya yang jernih berwarna tosca untuk berenang dan terjun bebas dari puncak air terjun. Beberapa spot foto dapat dijadikan latar untuk mengabadikan momen yang tentunya instagramable. Untuk mendapatkan hasil jepretan gambar air terjun yang utuh harus diambil dari berbagai sudut karena bentuknya terdiri dari berbagai air terjun utama (paling tinggi) dan air terjun kecil.