Mohon tunggu...
Amidi
Amidi Mohon Tunggu... Dosen - bidang Ekonomi

Dosen dan Pengamat Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Mampukah Iklan "Kesehatan Produk" Menggaet dan Mempertahankan Pelanggan Produk Pengiklan?

11 Maret 2024   06:49 Diperbarui: 11 Maret 2024   06:56 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Beda Segarnya, Bukti Terlindung Mineralnya (2015-2016)

- Terasa Segarnya, Terlindung Mineralnya (2016-2017)

- Air Meneral, Jelas Le Minerale (2017-2020)

- Anugrah Mineral Alami (2020-2022)

- Galon Le Minerale-Bikin Tenang, Bikin Nyaman (2021-sekarang)

- Pilih Sehat, Pilih Le Minerale (2022-2023)

- Kebaikan Mineral Terlindungi (2023-sekarang)

Bila disimak slogan yang mereka buat tersebut, semua menyatakan tentang kebersihan dan kesehatan produk mereka. Air minum kemasan yang mereka produksi dijamin bersih dan baik untuk kesahatan.  Kedua pelaku bisnis air minum kemasan tersebut  berlomba-lomba menyajikan slogan iklan kesehatan produk yang mereka produksi tersebut.

Saking tidak mau disaingi, diantara mereka ada yang menonjolkan produknya "sangat terjamin untuk  kesehatan konsumen", botol air minum kemasan dilengkapi dengan segel,  agar air mineral terlindungi  dari debu dan kotoran yang akan menempul dan  masuk ke dalam botol. Kemudian, galon air minum kemasan-nya tidak untuk di-isi ulang, hanya sekali pakai saja.

Ekses Iklan Kesehatan Produk.

Lantas, apakah dengan melakukan iklan "kesehatan produk" terhadap air minum kemasan,  pelaku iklan dapat menggaet konsumen lebih banyak lagi dan dapat mempertahankan serta meningkatkan pelanggan-nya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun