Mohon tunggu...
Amer Sabili
Amer Sabili Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pendidikan Sosiologi

Universitas Negeri Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Life in Twenties

21 Oktober 2021   18:52 Diperbarui: 21 Oktober 2021   19:07 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hal ini mungkin terlihat sepele dan kerap kali dilupakan namun ini adalah hal yang paling penting. Kita harus sadar bahwa ketika kita dihadapkan oleh masa-masa sulit, kita tidak sendirian. Orang-orang terdekat seperti keluarga, sahabat, atau bahkan pasangan adalah orang-orang yang selalu ada ketika kita merasa jatuh dan gagal. 

Ketika kita terpuruk oleh keadaan dan kita sadar bahwa kita mendapat dukungan dari orang-orang terdekat kita, mampu membuat kita terus berusaha dalam mencapai tujuan kita dan tidak ingin membuat mereka kecewa. Rasa bahagia yang dihasilkan dari dukungan juga akan membantu kita dalam menjalankan aktivitas apapun dengan baik.

Dalam menghadapi quarter life crisis disarankan kepada invidu untuk meminta bantuan kepada tenaga professional seperti psikolog, mengikuti pelatihan seminar atau workshop yang berkaitan dengan pengembangan diri, mempelajari pengelolaan stress dan kecemasan, serta mempelajari cara mengatasi perasaan dan pandangan negatif terhadap diri maupun permasalahan yang sedang dihadapi, berhenti membandingkan diri dengan orang lain, menjauhkan diri dari lingkungan yang memberikan dampak negatif, mulai menata dan menetapkan tujuan hidup. 

Individu pada fase usia dewasa awal disarankan untuk meningkatkan psychological well being dengan mengoptimalkan kondisi psikologis dan melakukan kegiatan yang positif, menikmati segala proses yang dialami, membangun hubungan harmonis dengan orang lain, memiliki kontrol yang baik atas diri sendiri. 

Mengkonstruksikan pikiran secara positif agar segala tindakan yang dilakukan mampu memberi manfaat; memotivasi diri agar mampu membangun keyakinan atas apa yang harus dilakukan dan dihindari; menguatkan diri dengan pemikiran yang yakin bahwa dapat mengatasi segala situasi dengan tenang; mampu memilih keputusan dalam bertindak, menghargai dan menikmati segala proses, serta menyesuaikan tujuan yang ingin dicapai dengan realita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun