Dua: Ambil serai memar, kunyit pipih, lengkuas geprek, dan bumbu halus. Satukan mereka--seperti Rama dan Sinta menyatukan hati--lalu tumis hingga aromanya menggelitik hidung.
Tiga: Masukkan daging dan tumis sepenuh cinta--seperti cinta Qays kepada Layla--terus begitu hingga daging setengah matang. Takar dengan imbang antara perasaan dan pikiran.
Empat: Tuangkan santan secukupnya--secukup kesetiaan Romeo kepada Juliet--dan aduk rata hingga daging benar-benar matang.
5
Enam tahun setelahnya kucari-cari catatan itu. Dulu aku lupa di mana catatan itu kusimpan. Cinta memang sering membuatku mementingkan yang remeh dan meremehkan yang penting.
Yang kuingat, hari itu kubiarkan hatiku sibuk mengingat-ingat lelaki yang enam tahun lalu membakar bibirku dan enam tahun berikutnya membuatku ingin sekali merobek-robek bibirnya.
6
Pada Desember 2015, sepasang suami istri menembak mati 14 orang di San Bernardino, California, sebelum keduanya tewas setelah baku tembak dengan polisi. Pada hari yang sama, menjelang ulang tahunku yang kedua puluh tiga, ibumu memintaku memasak rendang untuknya.
Maka berbekal ingatan secukupnya dan cinta sepenuhnya, aku ke rumahmu. Di meja makan, senyum ibumu seperti sendok tembaga bagi daging--melunakkan cemas di dadaku.
7
Dua tahun kemudian, hari ini, di rumah kita, setelah berumur seperempat abad, aku kangen pada rendang Ibu.