Perkarangan halaman rumah dapat kita manfaatkan sebagai kegiatan untuk berkebun atau bercocok tanam. Seperti contohnya ingin menanam tanaman kangkung atau bayam. Nah, gaperlu khawatir lagi terkait hal tersebut karena tanaman tersebut dapat ditanam disekitar area perkarangan rumah kalian dengan mudah tentunya.Â
Pemanfaatan perkarangan rumah sebagai kegiatan bercocok tanam merupakan salah satu alternatif untuk dapat mewujudkan kemandirian pangan dalam rumah tangga. Dalam bercocok tanam kita pastinya menggunakan media tanam.Â
Media tanam merupakan salah satu faktor penting yang sangat menentukan dalam kegiatan bercocok tanam. Media tanam akan menentukan baik buruknya pertumbuhan tanaman yang pada akhirnya mempengaruhi hasil produksi.
Jenis-jenis media tanam sangat banyak dan beragam. Salah satu media tanam yang dapat dimanfaatkan di halaman perkarangan rumah ialah dengan menggunakan polybag.
Kita pasti sudah tidak asik lagi dengan kata polybag. Polybag dalam pertanian dan perkebunan adalah plastik biasanya berwarna hitam yang memiliki beberapa lubang kecil untuk sirkulasi air, dan biasanya digunakan sebagai pengganti pot.Â
Pemilihan polybag sebagai wadah tanam untuk bercocok tanam dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti, harga terjangkau, tahan karat, tahan lama, ringan, tidak cepat kotor dan mudah diperoleh pada toko perlengkapan pertanian atau toko plastik. Selain itu polybag sangat baik untuk drainase, aerasi sehingga tanaman dapat tumbuh subur seperti dilahan.Â
Penentuan ukuran Polybag yang cocok untuk pertumbuhan tanaman diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam penggunaan media dan nutrisi. (Lim, 2013).
MANFAAT MENGGUNAKAN POLYBAG
- Mudah dalam perawatan
- Pengontrolan tanaman lebih jelas untuk pemeliharaan tanaman seperti serangan hama/penyakit, dan kekurangan unsur hara
- Tanaman terhindar dari banjir, tertular hama / penyakit.
- Polybag mampu di tambahkan bahan organic seperti pupuk kandang sesuai takaran yang ditentukan
- Menghemat ruang dan tempat penanaman
- Komposisi media tanam dapat diatur
- Nutrisi yang diberikan dapat langsung diserap akar tanaman
- Dapat dibudidayakan tidak tergantung dengan musim
- Sebagai Tanaman Obat dan Tanaman Hias di Pekarangan/Teras.
LANGKAH-LANGKAH MENGGUNAKAN POLYBAG
1) Penyiapan bahan dan media
- Siapkan tempat untuk melakukan persemaian, jumlahnya disesuaikan dengan keinginan. Tempat tersebut dapat berupa nampan kaleng besar, atau ember. Siapkan juga polybag untuk tempat melakukan penanaman
- Siapkan media tanam yaitu tanah yang subur dan pupuk kandang/kompos. Perbandingan tanah dengan pupuk kandang bisa 1:2 atau 1:3, disesuaikan dengan tingkat kesuburan tanah
- Terakhir siapkan benih tanaman yang akan ditanam
2) Persemaian
- Tanah dan pupuk terlebih dahulu di homogenisasi, setelah itu diletakkan pada wadah nampan atau ember
- Benih ditanam pada wadah persemaian dengan jarak sekitar 1-3 cm
- Siram rutin pagi dan sore dengan air yang cukup
- Lamanya persemaian ini sekitar 2-3 minggu tergantung pada jenis tanamannya
3) Penanaman
- Setelah masa persemaian selesai, tanaman dipindahkan dari persemaian ke polybag yang telah diisi media tanam berupa tanah dengan pupuk kandang atau kompos
- Terkadang ada beberapa jenis tanaman yang tidak perlu disemaikan terlebih dahulu jika begitu langsung saja benih ditanam dalam polybag
- Perawatan yang harus dilakukan selama masa penanam ini diantaranya penyiraman secara rutin pemberian pupuk secara berkala, dan penanggulangan hama dan penyakit
SUMBER:
http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/92889/Teknik-Menanam-Sayur-Di-Polybag/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H