Mohon tunggu...
Ameliyaros
Ameliyaros Mohon Tunggu... Dosen - Adventure Seeker I Literation Enthusiast

Knowledge is the Power I You are What You Think I Ig: @ameliyaros

Selanjutnya

Tutup

Film

Film Horor Lembayung, Debut Perdana Baim Wong Sebagai Sutradara

15 September 2024   00:18 Diperbarui: 15 September 2024   00:22 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Press Conference Film Lembayung 13 Sept 2024 di XXI Epicentrum, Jakarta. (Sumber Foto: @ameliyaros)

Official Movie Poster Lembayung (Sumber Gambar: Dokpri) 
Official Movie Poster Lembayung (Sumber Gambar: Dokpri) 

Dari visualisasi tulisan dan gambar poster film yang berjudul Lembayung ini, terlihat dengan jelas sisi menakutkan dan suasana kelam begitu terasa. Ya tepat, film Lembayung ini bergenre horor. Film yang dijadwalkan tayang di bioskop di Indonesia pada 19 September 2024 mendatang. Film ini diproseduri oleh Emilka Chaidir, dan disutradarai oleh Baim Wong dengan menggandeng Tiger Wong Entertaiment dan Prime Eagle Studio. Pada press conference yang dihadiri oleh media pada tanggal 13 September 2024, yang berlokasi di XXI Epicentrum Kuningan, Jakarta, dibuat set lokasi yang menggambarkan set scene film tersebut dengan cukup detail dan unik. Dari baliho "Klinik Lembayung" lengkap dengan tirainya sampai mobil ambulance beserta korban dan ranjangnya juga set ruangan poli gigi dengan kursinya.  

Set Ambulance dan Klinik Lembayung di acara Konferensi Pers Film Lembayung pada 13 Sept 2024 (Sumber Foto: Dokpri)
Set Ambulance dan Klinik Lembayung di acara Konferensi Pers Film Lembayung pada 13 Sept 2024 (Sumber Foto: Dokpri)

Sinopsis Film

Film ini berkisah mengenai dua orang mahasiswi, yaitu Arum (Yasamin Jasem) dan Pica (Taskya Namya) yang sedang magang di klinik poli gigi kecil di kota Yogyakarta yang bernama Klinik Lembayung. 

Arum dan Pica yang saling bersahabat (Sumber Foto: Okezone.celebrity/Prime Eagle Studio)
Arum dan Pica yang saling bersahabat (Sumber Foto: Okezone.celebrity/Prime Eagle Studio)

Klinik tersebut terkenal mistis karena sempat ditutup karena adanya dugaan bunuh diri seorang dokter yang bernama Tantri (Anna Jobling). 

almarhumah dr.Tantri (Sumber Foto: inews.id)
almarhumah dr.Tantri (Sumber Foto: inews.id)

Kejadian aneh dan misterius kerap menghampiri Arum dan Pica saat berada di klink tersebut, termasuk melihat penampakan hantu wanita misterius.  Terlebih lagi beberapa staf klinik pun dihantui oleh kejadian aneh bahkan sampai tewas. Lantas apakah Arum dan Pica dapat menyelesaikan program magangnya? Apa sebenarnya yang menyebabkan berbagai kejadian aneh nan misterius tersebut hadir di Klinik Lembayung?

Fakta Menarik Film Layar Lebar Lembayung: 

1. Ide cerita dari film ini diangkat dari tread viral di Twitter/ X pada tahun 2022 berjudul " Jin Poli Gigi" yang ditulis oleh akun @saturnrushx yang diyakini dimiliki oleh Pica berdasarkan kisah yang dialaminya. Namun Pica sendiri akhirnya tidak menyelesaikan thread tersebut karena trauma atas kejadian pahit yang dialaminya.

2. Film layar lebar Lembayung ini merupakan debut pertama Baim Wong sebagai sutradara. 

Dikemukakan langsung oleh Baim Wong, bahwa spirit dari film ini adalah memberikan alternatif tontonan film horor Indonesia yang berbeda dengan film horor pada umumnya. Bahkan sutradara yang dikenal sebagai youtuber terkenal ini, sampai menonton tidak kurang dari 100 film horor nasional untuk referensi. Ia menambahkan, melalui Film Lembayung ini, ia ingin menyuguhkan film horor dengan nuansa drama sekaligus thriller.

3. Memboyong Pemain utama langsung dari Malaysia

Pemain utama film ini yaitu Anna Jobling, langsung diatangkan dari Malaysia. Anna Jobling yang berdarah Malaysia- Britania Raya ini merupakan model, bintang TV dan presenter yang cukup populer di negeri Jiran. Anna disini pun bermain film layar lebar untuk pertama kalinya.  

4. Dibintangi oleh Aktor dan Artis Terkenal

Film Lembayung ini bertabur banyak bintang terkenal baik sebagai pemain utama, pemain pemeran pembantu dan cameo. Dari dunia sinetron seperti Arya Saloka dan Oka Antara, yang sebelumnya dikenal dari sinetron Ikatan Cinta, model dan pemain film Asri Welas, Wulan Guritno, Tyo Pakusadewo, komedian Erick Estrada, Dayu Wijayanto  sampai dengan pemain muda berbakat Yasamin Jasem, Taskya Namya dan Daffa Wardhana. Lebih jauh lagi, istri Baim Wong yakni Paula Verhoven dan anak sulung tercinta, Kiano Tiger Wong pun turut tampil pada film yang berdurasi 105 menit ini.

5. Sutradara cukup sering melakukan perubahan adegan scene film.

Insting Baim Wong yang sebelumnya memiliki background sebagai aktor sinetron dan aktor film, cukup terasa. Diungkapkan olehnya, bahwa film ini cukup menantang baginya. Selain karena merupakan debut perdananya sebagai sutradara film layar lebar, disini ia ingin mendapatkan hasil optimal khususnya dalam memberikan perspektif yang berbeda dari film horor kebanyakan. Sehingga pada film lembayung ini, memang cukup terasa bahwa alur film sulit ditebak. Hal ini pun dikonfirmasi oleh para pemain film, bahwa Baim cukup banyak mengsupervisi cukup banyak scene yang ada, sampai dengan hands-on sudut pengambilan kamera dan mengimprovisasi perubahan yang agak mendadak. Seperti contohnya mengubahi plot klimaks film ataupun menentukan beberapa detail objek tertentu yang ditampilkan difilm.

6. Film ini cukup banyak menampilkan adegan yang sensitif 

Viewer discretion mode ON dianjurkan untuk film ini. Film ini masuk kategori film dewasa. Selain karena cukup banyak ditampilkan secara eksplisit adegan gore yang mengandung kekerasan termasuk pertumpahan darah, dan adegan dewasa. Ada beberapa scene yang juga mungkin menimbulkan rasa sedikit kurang nyaman khususnya bagi perempuan karena menampilkan beberapa adegan yang menggambarkan perempuan yang mengalami tindakan kekerasan.T

7. Visualisasi hantu dan jumpscare effect sangat ditonjolkan

Nilai plus utama yang penulis sukai dari film ini adalah make up dan visualisasi  efek horor khususnya pada hantu yang ditampilkan bisa diacungi jempol. Hantu yang ditampilkan begitu realistis dan cukup menyeramkan. Misalnya dengan mata melotot, efek cipratan darah, sampai dengan bunyi langkah selop kayu hantu tersebut. Sedangkan untuk jump scare, sebagaimana kehadirannya menjadi ciri khas dari film horor di Indonesia, di film ini terasa sangat ditonjolkan. Termasuk beberapa jumpscare ditampilkan dengan volume audio yang terasa lebih menggelegar daripada jumpscare pada umumnya.

 Di film ini, bonus lebihnya kita dapat menikmati suasana tempat klinik yang vintage, khas bangunan kolonial Belanda dengan jendela dan ventilasi besar dan eksterior klasiknya yang menawan, juga suasana ambience kuno melalui warna dominan hijau sage yang ditampilkan di film cukup terasa dan menghibur. 

Secara umum, film ini menarik dan layak untuk ditonton bersama teman ataupun kerabat.

Pastikan menonton film sesuai dengan rating usia yaa...

Terima Kasih. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun