Mohon tunggu...
Amelia Nur Fauziah
Amelia Nur Fauziah Mohon Tunggu... Human Resources - Public Relations

hello, its me!

Selanjutnya

Tutup

Segar

Tips Perawatan Rambut Rusak Tanpa Harus ke Salon

30 April 2021   10:23 Diperbarui: 30 April 2021   12:15 1368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menggunting ujung rambut sebaga upaya merawat rambut rusak. (kompas)

Tidak hanya bagi wanita, rambut pun merupakan mahkota bagi para pria. Kondisi rambut kamu akan mempengaruhi penampilan, terutama bagi yang tidak menggunakan hijab. Banyak orang rela menghabiskan perawatan rambut berjuta-juta untuk membuat rambutnya sehat dan berkilau. 

Namun, dalam memilih jenis perawatan dan styling rambut, kamu harus sangat teliti karena kalau salah malah membuat rambut menjadi rusak. Rambut yang rusak akan merusak penampilan dan menurunkan tingkat kepercayaan diri kamu. Maka dari itu, pilihlah jenis perawatan yang paling sesuai dengan karakter dan kebutuhan rambut kamu. 

Tanda-tanda Rambut Rusak 

Rambut rontok salah satu tanda rambut yang rusak. (kompas)
Rambut rontok salah satu tanda rambut yang rusak. (kompas)

1. Struktur Tidak Rata dan Kasar

Struktur rambut yang tidak rata antar helainya dan bertekstur cenderung kasar menjadi tanda rambut yang rusak. Sementara rambut yang sehat akan terasa lembut dan memiliki ukuran yang sama antar helaiannya, baik bagian atas bawah maupun tengah. 

2. Tekstur Rambut Kering

Rambut yang kering disebabkan kurangnya produksi minyak sehingga kelembaban rambut menjadi kurang. Bagi rambut yang teksturnya kering, lapisan terluarnya akan mengelupas sehingga rambut terlihat kering dan kusam. Hal ini tentunya akan menurunkan tingkat kepercayaan diri dalam penampilan kamu.

3. Rambut Bercabang

Rambut bercabang ditandai dengan adanya ujung rambut yang terbagi menjadi dua atau lebih. Kondisi ini terjadi pada bagian ujung rambut yang menyebabkan munculnya warna lebih terang dibanding bagian tengah atau pangkal rambut. 

4. Rambut Rontok

Tanda rambut rusak berikutnya adalah kondisi rambut yang mudah patah atau sama dengan rambut rontok. Rambut rentan rontok khususnya pada saat kamu menyisirnya. Rambut rontok terjadi karena akar rambut tidak kuat sehingga mudah patah saat disisir. 

Pada normalnya, rambut cenderung mengalami kerontokan setidaknya 50 hingga 100 helai perhari. Jika kamu mengalami lebih dari itu, pastikan kamu segera konsultasikan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya. 

5. Rambut Mudah Berketombe

Ketombe pada rambut akan muncul akibat dari kulit kepala yang terlalu berminyak ataupun terlalu kering. Jika masih dalam jumlah wajar, ketombe umum terjadi pada siapapun. 

Ketombe secara alami muncul disebabkan oleh pengelupasan sel kulit mati pada kulit kepala. Ketombe menjadi hal yang tidak wajar ketika jumlahnya menjadi banyak dan sering terjadi hingga mudah untuk jatuh ke pakaian. 

Jika rambut sudah terlihat rusak, bagaimana cara mengatasinya?

Tips Perawatan Rambut Rusak 

Menggunting ujung rambut sebaga upaya merawat rambut rusak. (kompas)
Menggunting ujung rambut sebaga upaya merawat rambut rusak. (kompas)

1. Gunakan Masker dan Vitamin Rambut

Dengan menggunakan masker dan vitamin rambut secara rutin, akan membantu kamu dalam mengembalikan tekstur awal rambut sebelum rusak secara perlahan. Penggunaan ini berfungsi untuk membuat rambut menjadi lebih halus dan mudah diatur.

Pilihlah produk masker rambut yang mengandung bahan-bahan alami, seperti lidah buaya, minyak zaitun, atau minyak kelapa. Bahan-bahan alami ini mampu melembabkan rambut yang kering dan membuatnya terasa lebih lembut. 

2. Gunting Rambut secara Berkala

Cara untuk menghindari rambut bercabang adalah dengan memotong ujung rambut secara rutin. Cara ini bertujuan untuk membuat tampilan rambut menjadi lebih sehat. Lakukan pemotongan ujung rambut ini setiap dua hingga tiga bulan sekali. 

Rambut bercabang yang kamu gunting, lama-kelamaan akan hilang dari akar perlahan karena bertambah panjang diganti dengan helaian baru. Periksa secara berkala untuk memastikan rambut tidak lagi bercabang. 

3. Gunakan Shampo dan Conditioner yang Tepat

Pilihlah jenis produk shampo dan conditioner yang paling sesuai dengan kondisi dan kebutuhan rambut kamu. Kamu harus bisa kenali lebih dalam keadaan rambutmu, karena tiap individu akan memiliki kondisi dan kebutuhan rambut yang berbeda-beda.

Gunakan shampo dan conditioner yang mengandung nutrisi yang tepat seperti zinc, magnesium, vitamin dan protein lainnya. Jika tidak, pemilihan shampo dan conditioner yang salah dapat menyebabkan kerusakan rambut semakin parah. 

Merawat rambut rusak memang membutuhkan kesabaran dan niat yang totalitas. Selain karena prosesnya yang tidak sebentar, kamu juga harus terus memantau keadaan rambut secara berkala.

Untuk menghindari rambut rusak, maksimalkan perawatan rambut dan kenali tanda-tanda di atas. Ciptakan rambut sehat dan indah untuk maksimalkan penampilanmu!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun