Perbedaan Serum vs Essence, Mana yang Lebih Penting?

Memakai banyak produk skin care memang sudah jadi rutinitas khususnya perempuan demi tampil cantik maksimal. Untuk mendapatkan kulit cerah dan sehat, kamu rela membeli serangkaian skin care yang mahal sekali pun. 

Namun, kamu yakin sudah mengerti dengan jelas kegunaan semua rangkaiannya? Apa fungsi dari masing-masing jenis skin care? Kapan harus memakainya? Terlebih lagi, skin care memang memiliki banyak jenis yang berbeda dengan fungsinya masing-masing. 

Penting lho, untuk mengenal dan mengerti fungsi setiap produknya. Jangan hanya memakainya, tapi pahami agar kamu tidak salah membeli suatu produk. Salah satunya adalah serum dan essence. Beberapa orang mungkin akan mengatakan keduanya adalah sama, padahal keduanya memiliki fungsi yang cukup berbeda. 

Perbedaan Serum dan Essence

Tidak jarang orang banyak yang bingung membandingkan serum dan essence. Walaupun mereka memakai keduanya, hanya karena merasa wajib saja, tanpa tahu fungsi sebenarnya masing-masing. Kedua produk tersebut digunakan setelah toner dan sebelum pelembab. 

Serum 

Ilustrasi penggunaan serum. (foto: freepik)

Serum memiliki kombinasi formula yang lebih kompleks dibandingkan dengan essence. Pada umumnya, essence mengandung berbagai vitamin seperti vitamin C, AHA, HCA, dan lain sebagainya. 

Tekstur serum yang terlihat lebih padat dari essence dikarenakan kandungannya yang lebih kaya dan spesifik. Alhasil, serum memiliki banyak manfaat dan mampu mengatasi berbagai masalah kulit wajah kamu. 

Serum wajah umumnya mengandung asam lemak, ceramide, asam hialuronat, serta beberapa bahan aktif yang berfungsi untuk mencegah peradangan dan radikal bebas, seperti aloe vera, zinc, vitamin C, hingga ekstrak biji anggur. 

Beberapa serum wajah juga ada yang mengandung bahan aktif, seperti zat anti penuaan, antioksidan, peptida, asam kojic (pencerah kulit), hyaluronic acid, asam glikolat, dan berbagai vitamin (vitamin A dan E). Semuanya berfungsi untuk mengatasi masalah kulit mulai dari  keriput, garis-garis halus, noda hitam di wajah, serta warna kulit wajah yang tidak merata.

Essence

Ilustrasi Essence. (foto: freepik)

Setelah memakai toner, kamu direkomendasikan untuk melanjutkan pengaplikasian essence. Bisa kamu gunakan sebelum serum, essence bekerja untuk melembabkan dan meregenerasi kulit wajah kamu. 

Walaupun toner bisa memberikan efek lembab, essence akan bekerja lebih baik dan lebih dalam terhadap kelembaban permukaan kulit wajah yang maksimal. Essence memiliki tekstur yang cenderung lebih ringan dibandingkan dengan serum, karena konsentrasi formula yang lebih sedikit. 

Essence diformulasi dari bahan utama air yang dicampur dengan essential oils dan formula lainnya. Sehingga, didapatkan tekstur essence yang sangat cair dan lembab. Essence juga mengandung asam hialuronat, gliserin, serta sejumlah vitamin yang bekerja untuk menghidrasi, mencerahkan, dan menghaluskan kulit. 

Penggunaan Essence dan Serum 

Gunakan essence setelah memakai toner, lalu dilanjutkan dengan pemakaian serum. Pengaplikasian essence bisa dengan cara menuangkan beberapa tetes essence ke telapak tangan. Lalu, oleskan essence ke seluruh permukaan wajah dengan cara menepuk-nepuknya secara perlahan.

Selanjutnya, gunakan serum dengan cara cukup tuangkan sedikit serum wajah, kurang lebih seukuran koin ke telapak tangan. Oleskan serum ke seluruh permukaan wajah hingga leher sampai merata. Tepuk-tepuk area wajah dan leher secara perlahan agar serum dapat menyerap ke dalam kulit dengan sempurna. 

Setelah 1 menit, atau serum wajah sudah menyerap ke dalam kulit wajah dengan baik, lanjutkan dengan pemakaian pelembab atau skin care lainnya. 

Mana yang Lebih Baik, Serum atau Essence?

Berdasarkan fungsi, serum wajah dibagi menjadi anti aging, whitening, moisturizing, penangkal radikal bebas, untuk kulit sensitif dan acne prone skin, serta untuk memperbaiki tekstur barrier kulit wajah.

Essence mungkin lebih cocok untuk pemilik kulit kering, sensitif, dan mudah berjerawat yang harus ekstra hati-hati memilih produk skincare. Baik essence maupun serum, keduanya memiliki fungsi yang sama yaitu memperbaiki kulit wajah. 

Keduanya juga sama-sama membantu melembabkan kulit serta mengatasi berbagai masalah pada kulit. Akan tetapi, kamu tidak harus memakai keduanya. Sesuaikan lagi dengan permasalahan kulit dan manfaat apa yang ingin didapatkan. 

Bagi kamu yang tipe kulitnya cenderung kering, gunakan serum yang teksturnya lebih kental dan kaya sehingga bekerja lebih baik melembapkan kulit. Pilihlah produk dengan bahan aktif yang mampu melembapkan seperti hyaluronic acid, gliserin, dan ceramide.

Jadi, untuk menentukkan mana yang lebih penting adalah dengan kamu memahami apa yang benar-benar kulitmu butuhkan. Jika penggunaannya sudah benar dan sesuai, baik itu serum maupun essence, keduanya mampu memperbaiki kulit wajah agar lebih sehat.