Menurut Fairuz "Diorama Nusantara ini tidak hanya menampilkan Miniatur kehidupan masyarakat dari berbagai daerah di Indonesia, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kearifan lokal yang dapat menginspirasi siswa untuk lebih mencintai tanah air.", ujarnya.
Fairuz menjelaskan visi jangka panjangnya untuk Diorama Nusantara, ia berharap di masa depan proyek ini tidak hanya berfungsi sebagai alat edukasi, fairuz menambahkan bahwa Diorama Nusantara memiliki potensi besar untuk menjadi konten edukasi interaktif yang dapat di promosikan di berbagai platform, termasuk media sosial "kami akan mengembangkan konten-konten digital yang lebih menarik.", ujarnya. Dengan cara ini, nilai-nilai budaya kita dapat menjangkau generasi muda secara lebih luas dan efektif.
ini bukan hanya tentang masa lalu, tetapi tentang bagaimana Sejarah bisa menjadi inspirasi bagi generasi saat ini dan masa depan. Maka dari itu kita sebagai generasi muda penerus bangsa sudah sepatutnya untuk lebih mencintai Tanah Air dan melestarikan nilai-nilai luhur bangsa. Karena jika tidak dilestarikan, warisan budaya Nusantara akan hilang bahkan diakui oleh negara lain. Ke depannya, Diorama Nusantara dapat menjadi ikon budaya yang mengangkat nama Indonesia di kancah Internasional.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H