Mohon tunggu...
Rizki Ameliasari
Rizki Ameliasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Trisakti School Of Management

201980073-Rizki Amelia Sari

Selanjutnya

Tutup

Money

Leadership dan Risiko yang Harus Ditanggung

16 Juni 2021   12:00 Diperbarui: 16 Juni 2021   12:00 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam sebuah organisasi baik organisasi formal maupun organisasi informal, didalamnya pasti terdapat pemimpin yang dapat menjadi sosok panutan serta acuan bagi sistem kerja yan dijalankan oleh para bawahannya. Seringkali pemimpin tersebut dianggap sebagai sosok yang memiliki kesempurnaan dalam berperilaku serta menjalankan aktivitas keorganisasian yang digeluti. Tak jarang, adanya asumsi mengenai pemimpin yang pasti benar dan tidak pernah salah menjadikan seorang pemimpin mengalami tekanan akibat adanya tuntutan kesempurmaan yang diberikan kepadannya. Adanya anggapan bahwa seorang pemimpin pastilah orang dengan berjuta pengalaman serta sedikit kesalahan dalam melakukan pekerjaan, menjadikan karyawan yang berada di bawahnya menjadi memiliki ketergantungan terhadap sosok pemimpin tersebut, akibat adanya ketergantungan tersebut, sering kali kinerja karyawan tidak dapat memenuhi ekpektasi yang diharapkan oleh pemimpin. Meskipun demikian, seringkali orang akan berlomba -- lomba untuk menjadi seorang pemimpin, karena menjadi seorang pemimpin dalam sebuah organisasi akan dapat memeproleh beberapa keuntungan yang akan dirasakan. Diantaranya keuntungan menjadi seorang pemimpin ialah

  • Disegani oleh para karyawannya,
  • Pengalaman yang dimiliki jauh lebih banyak
  • Lebih mudah dalam mencari relasi
  • Lebih dikenal oleh banyak orang
  • Secara gaji atau pendapat juga lebih tinggi

Tetapi dibalik, segala anggapan akan kesempurnaan serta keuntungan yang dimilikinya sebenarnya, menjadi seorang pemimpin juga memiliki beberapa konsekuensi serta resiko yang dapat dirasakan oleh nya. Beberapa resiko yang dapat terjadi apabila anda menjadi seorang pemimpin dalam suatu organisasi antara lain yakni

  • Waktu akan lebih terkuras karena tuntutan pekerjaan akan semakin bertambah
  • Tanggung jawab yang diemban akan keberhasilan organisasi atau perusahaan yang dinaungi Sebagian besar akan diberikan kepadanya
  • Apabila perusahaan atau organisasi yang dipimpin mengalami kegagalan, maka orang yang akan paling sering disalahkan serta dianggap sebagai penyebab utama ialah seorang pemimpin, atau dengan kata lain akan dapat dianggap sebagai seorang pemimpin yang gagal dalam menjalankan suatu organisasi atau perusahaan.
  • Jam istirahat akan lebih berkurang, hal ini dikarenakan tanggung jawab yang begitu besar yang dibebankan kepadanya menjadikan seorang pemimpin akan lebih banyak tersita waktu serta tenaganya daripada para pegawai biasa
  • Tekanan mental dan batin akan lebih tinggi, adanya tuntutan yang diberikan secara sengaja maupun tidak akan memberikan pengaruh pada kondisi mental dari seorang pemimpin
  • Harus siap akan tuntutan yang mungkin akan dibebankan kepadanya

Demikian beberapa keuntungan serta resiko yang akan diperoleh serta harus dijalani oleh seorang pemimpin. Apapun pekerjaan yang digeluti, pasti akan memiliki resiko serta keuntungannya masing -- masing. Tidak ada pekerjaan yang akan berjalan tanpa adanya resiko dan keuntungan didalamnya. semua itu bergantung pada kita bagaimana cara yang dapat dilakukan untuk memaksimalkan apa yang Harus dikerjakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun