Mohon tunggu...
Amelia
Amelia Mohon Tunggu... Tutor - Menulis Dengan Tujuan

Penulis amatir , mencari inspirasi dan terinspirasi

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Arti Penting Nutrisi dan Kualitas Pendidikan Seorang Anak, Ada Korelasinya?

26 Maret 2024   09:43 Diperbarui: 26 Maret 2024   09:51 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kegiatan makan siang anak sekolah (Foto : Healty Food Guide)

1. Jepang

Ilustrasi makan siang anak sekolah di Jepang (Foto : Kompas)
Ilustrasi makan siang anak sekolah di Jepang (Foto : Kompas)

Isi makan siang anak sekolah Jepang, nasi kari daging, sayur, minuman prebiotik ,yogurt dan crepes.

Mengutip dari laman Kompas, Jepang menganut konsep , Program Shokuiku atau edukasi makan yang kini diterapkan di Jepang memiliki sejarah panjang sejak abad ke-19 silam. 

Untuk diketahui, Shokuiku adalah praktik pendidikan atau edukasi mengenai makanan serta membangun kesadaran untuk membentuk pola makan sehat. Sayangnya, pendidikan makanan ini tidak di terapkan di Indonesia. 

2. Korea Selatan

Ilustrasi makan siang anak sekolah di Korea Selatan (Foto : Detik Food)
Ilustrasi makan siang anak sekolah di Korea Selatan (Foto : Detik Food)

Bahagia nya jadi anak sekolah Korea Selatan. Menu makan siang yang jika di konversi ke rupiah lebih dari 15.000, di dominasi oleh sayuran yang kaya serat. Mungkin ini bisa jadi ide buat ibu-ibu untuk mengisi bekal siang anak - anak. 

3. Finlandia

Ilustrasi makan siang anak sekolah di Finlandia (Foto : Detik Food)
Ilustrasi makan siang anak sekolah di Finlandia (Foto : Detik Food)

Wah, makan siang di Finlandia, negara Eropa, lebih mewah lagi. Ada salmon panggang yang kualitas nya di atas harga 15.000.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun