Di rumah ada sampah kertas ? karton atau kardus bekas? Â ketika kuliah dulu, saya gemar ngumpulin kotak kertas bekas sereal, susu, biskuit dan lain lain, biasanya kotak nya saya buka dan di bedah buat nyontek pola nya untuk bikin packaging , kerjaan anak desain. Kertas kardus dan karton bekas makanan kemasan yang tebal ini juga bisa di kreasikan berbagai macam kreasi. Salah satu nya perhiasan. Gimana cara nya? yuk ikuti langkah langkah nya di bawah ini :
Alat dan bahan yang di perlukan :
1. Kertas karton / kardus bekas sereal / susu / biskuit
2. kertas origami
3. Lem / double tape
4. Pembolong kertas / push pin
5. Spidol WarnaÂ
6. Tali Kertas / Rami
Cara Membuat :
1. Buatlah bentuk lingkaran kecil di atas kardus / karton bekas dan origami. Bisa pakai koin 500 atau benda berbentuk lingkaran yang agak besar untuk menjiplak bentuk lingkaran supaya rapih, kemudian potong sesuai bentuk, jika tidak rapih, tidak apa apa.
2. Tempel potongan kertas origami  di atas kertas karton atau kardus dengan double tape atau lem kertas.
3. Beri lubang di tengah kertas yang sudah rapih menggunakan push pin atau pembolong kertas
4. Â Masukkan tali kertas craft atau rami di tengah lubang tadi. Panjang tali bisa di sesuaikan untuk kalung atau gelang
 Materi ini pernah saya berikan di kelas keterampilan untuk anak anak. Kreasi ini juga cocok untuk anak dan dewasa, beda nya , bahan di sesuaikan dengan usia. Misalkan untuk dewasa bisa di tambah manik manik gelang, tali gelang dan bahan lain nya sesuai selera.
Kreasi lain nya bisa juga memanfaatkan rol bekas tisu gulung
Bahan :
1. Rol tisu gulung bekas
2. Double tape
3. Pernak pernik seperti bunga kertas, kancing, manik manik gelang yang berukuran besar
Cara Membuat :
1. Potong rol tisu bekas berbentuk gelang seperti di gambar
2. Tempel double tape di sekeliling rol tisu
3. Lepas lem nya dan tempelkan bahan bahan pendukung seperti manik manik, bunga kertas, kancing dan bahan apa saja sesuai selera
Selamat mencoba...Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H