Mohon tunggu...
Amelia Rifqi Azizah
Amelia Rifqi Azizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

AMELIA RIFQI AZIZAH_21104080027

Selanjutnya

Tutup

Seni

Batik: Identitas Budaya yang Mendunia

24 Juni 2024   08:34 Diperbarui: 24 Juni 2024   08:45 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Batik sebagai kain tradisional yang kaya akan simbol dan kecantikan motifnya. Batik bukan hanya sekedar kain bermotif yang berwarna-warni. Namun batik adalah simbol identitas budaya yang kaya dan mendalam bagi bangsa Indonesia. Batik mengandung nilai-nilai filosofi yang mendlaam. 

Batik mencerminkan kekayaan budaya Indonesia. Batik tak hanya kuat di dalam negeri, namun batik telah diakui keberadaannya secara internasional. Batik patut dijuluki sebagai warisan budaya Indonesia yang wajib untuk di lestarikan. Dibalik keindahan kain batik, batik memiliki sejarah yang amat Panjang. Sejarah tersebut menghubungkan generasi dari masa ke masa. Pembuatan batik tergolong rumit dan harus cermat dalam penerapan malam dan pewarnanya.

Batik telah ada sejak zaman Kerajaan kuno. populaitas batik meroket pada abad ke-20. Pada saat itu batik menjadi pakaian resmi di kalangan Jawa. Batik tak hanya di kenal dalam negeri, namun juga telah menarik perhatian penjuru dunia. 

Pemerintah sangat berperan penting dalam pelestarian batik. Pemerintah menciptakan program-program yang mengedukasi masyarakat tentang batik. Batik bukan hanya sekedar berbentuk kain.

Pada sekarang ini, batik telah hadir dalam dunia digital. Banyak karya seni yang mengangkat tema batik sebagai karya seni digital nya. Salah satu contohnya yaitu batik di adaptasi dalam dunia desain grafis. Keberadaan batik dalam media digital ini juga digunakan untuk memperluas jangkauan batik ke dunia digital. Batik terus menerus mengalami inovasi. Baik itu desainnya maupun cara mebuatnya.

Pemerintah, pengrajin, dan masyarakat harus bekerja sama wajib untuk melestarikan dan mengembangkan batik. Kegiatan yang dapat digunakan untuk mengapresiasi karya seni batik diantaranya yaitu pameran, festival dan workshop. 

Mengapresiasi batik bukan hanya untuk menghargai keindahannya saja. mengapresiasi batik juga wajib untuk memahami nilai-nilai budayanya, sejarahnya, dan cara pembuatannya. Kegiatan pengapresiasian untuk batik juga sebagai sarana untuk mengenalkan batik kepada generasi yang akan mendatang.

Batik bukan hanya kain untuk dibuat pakaian saja, namun batik merupakan cerita dari keindahan dan identitas budaya Indonesia, batik telah menyebar ke seluruh dunia. Batik harus dipertahankan dan dikenalkan pada generasi yang akan mendatang.batik merupakan kebudayaan yang memperkuat kesatuan bangsa di Indonesia. Batik secara terus menerus menunjukkan kekuatannya sebagai simbol identitas budaya di Indonesia.

Sekarang ini, batik telah menembus pasar internasional. Batik sebagai identitas budaya Indonesia, batik terus menunjukkan warisan tradisional. Kita sebagai generasi muda tak hanya menjadikan batik sebagai gaya hidup namun menjadikan sebagai identitas nasional. Batik berperan penting dalam mengembangkan kekayaan tradisional di panggung global.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun