Selenium adalah mineral yang memiliki sifat antioksidan yang sangat kuat. Selenium membantu melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh paparan sinar UV dan polusi. Penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Nutrition menunjukkan bahwa selenium dapat membantu mengurangi penuaan dini dan melindungi kulit dari kerusakan DNA akibat radikal bebas. Anda bisa mendapatkan selenium dari makanan seperti kacang Brazil, ikan, dan biji-bijian.
6. Biotin : Membantu Menjaga Kelembapan Kulit
Biotin, atau vitamin H, adalah vitamin B kompleks yang berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit, rambut, dan kuku. Biotin meningkatkan hidrasi kulit, membantu mempertahankan kelembapan dan elastisitas kulit. Menurut Dr. Richard G. Fried, seorang dermatologis di Amerika, biotin juga membantu mengurangi gejala kulit kering dan gatal yang sering terjadi akibat defisiensi vitamin ini. Sumber biotin terbaik termasuk telur, kacang-kacangan, dan sayuran hijau.
Penutup
Vitamin dan mineral memiliki pengaruh yang luar biasa terhadap kesehatan kulit dan penampilannya. Tidak hanya berfungsi sebagai antioksidan yang melawan kerusakan dari luar, vitamin dan mineral juga mendukung fungsi kulit dalam mempertahankan kelembapan, meningkatkan regenerasi sel, dan mengurangi tanda-tanda penuaan. Dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin C, E, A, zinc, selenium, dan biotin, kulit yang sehat dan bercahaya dapat tercapai secara alami.
Selain itu, penting untuk diingat bahwa perawatan kulit yang optimal adalah kombinasi dari gaya hidup sehat, pola makan bergizi, hidrasi yang cukup, dan perlindungan kulit dari paparan lingkungan.
Referensi :
1. Pinnell, S. R., et al. (2001). "Vitamin C and the Skin: Mechanisms of Action and Clinical . (Applications." American Journal of Clinical Nutrition).
2. Tao, Y., et al. (2019). "The Role of Vitamin E in Skin Health." International Journal of Molecular Sciences.
3. Kang, S., et al. (2001). "Topical Retinoid Therapy for the Treatment of Wrinkles." Journal of Investigative Dermatology.
4. Sharquie, K. E., et al. (2006). "The Role of Zinc in Acne Vulgaris." Dermatology.