Semenjak berkuliah di luar kota, sensasi mandi berenang dari mata air alami selalu menjadi hal yang paling saya rindukan.
Saya pernah beberapa kali pergi berenang bersama teman-teman kampus. Namun, saya tak pernah menemukan sensasi sejuk dan segar seperti di Batang Tabik.
Alih-alih memakai mata air alami sebagai sumber air di kolamnya, yang ada, pengelola kolam malah menambahkan kaporit pada air kolam berenang agar senantiasa jernih.
Bahkan, ketika hari pertama liburan semester saya di Payakumbuh kemarin, saya langsung mengontak seorang teman dekat untuk pergi ke Batang Tabik.
Sekaligus saya memintanya untuk menginap pada hari itu di rumah saya. Biar apa?
Tentu saja biar besok paginya kami bisa mandi pagi di Batang Tabik, Hahaha..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H