Mohon tunggu...
Rezki Salsabila Amelia
Rezki Salsabila Amelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Perempuan yang mempunyai hobi menggambar, menulis, baca komik dan menonton film horor

Selanjutnya

Tutup

Makassar

Masjid Muhammad Cheng Hoo di Makassar dengan Arsitektur Perpaduan Etnis Thionghoa, Bugis dan Timur Tengah

22 Oktober 2023   15:48 Diperbarui: 22 Oktober 2023   15:59 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Masjid Muhammad Cheng Hoo. Dokpri

 Makassar-, Masjid Muhammad Cheng Hoo merupakan masjid yang berada berada di jalan Tun Abdul Razak Gowa Sulsel atau di sebelah Utara Kota Makassar. Masjid ini salah satu dari 5 masjid Cheng Hoo yang ada di Indonesia.Masjid ini didirikan pada 11 November 2011 dan mulai digunakan pada tahun 2012. Masjid ini memiliki keunikan atau ciri khasnya tersendiri karena mengadopsi Arsitektur Bangunan Timur Tengah, Tionghoa dan Bugis.

Masjid ini di dominasi dengan cat berwarna merah bata. Kubah utama masjidnya tidak berbentuk bulat seperti masjid-masjid pada umumnya tetapi memiliki bentuk yang unik seperti Pagoda.

Masjid ini juga aktif dalam berbagai macam kegiatan keagamaan seperti pengajian, TK/TPA, dakwah islam, serta pengislaman bagi muallaf yang akan memeluk agama islam.

Fasilitas di Masjid Muhammad Cheng Hoo juga termasuk lengkap. Mulai dari tempat wudhu, tempat ibadah, rak sepatu, kamar mandi, tempat parkir yang luas, Ac, Kipas, da lain sebagainya.

Dengan arsitektur bangunan yang unik inilah banyak orang yang penasaran dan tertarik untuk mengunjungi masjid Muhammad Cheng Hoo.

Salah satu pengunjung yang bernama Nur Asma yang di temui pada (22/10/2023), mengatakan pertama kali mengunjungi Masjid Muhammad Cheng Hoo ini karena penasaran untuk melihat secara langsung Masjid yang memiliki arsitektur khas Tionghoa tersebut.

" Saya pertama kali menginjakan kaki saya di Masjid ini dan saat melihat untuk pertama kali Masjid ini sangat megah, fasilitasnya lengkap dan masjid ini unik berbeda seperti masjid pada umumnya yang saya kunjungi". Ungkapnya. (*) .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun