Mohon tunggu...
Ambar Sulistiani
Ambar Sulistiani Mohon Tunggu... -

lahir, besar dan menempuh pendidikan di Yogyakarta tetapi menyumbang kapasitas untuk Jakarta sebagai HRD

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menjadi Bos atau Pemimpin

23 Februari 2011   07:04 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:21 164
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Pada suatu saat saya me maki-maki  salah satu staff  saya di kantor karena telah melakukan kesalahan yang saya anggap fatal. Hari berikutnya masih dengan staff yang sama saya  diberitahu bahwa ada dokumen kantor yang salah dikerjakan . Spontan  saya bilang pada staff saya " lho gimana nih kok bisa salah lagi?" dengan nada kalem staf saya bilang " lho bukankah ibu yang menyuruh saya mengerjakan begini?" . Sesaat saya mengecek kembali dokumen yang telah diserahkan pada saya, benar ternyata kesalahan ada pada saya. Untuk menutup rasa malu dan untuk  menjaga image  saya bilang pada staff saya " ehm gini mas ...kalau gw yang salah tidak apa-apa tinggal saya memerintahkan mas untuk membetulkan kembali, tapiiii... jangan sekali-kali anda melakukan kesalahan ya? ..bisa gw maki habis-habisan"   kata saya sambil menahan tawa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun