Bantaeng, Senin (31/12). Detik-detik pergantian tahun 2018 menuju tahun 2019 dalam kalender Masehi lazimnya diisi dengan pesta kembang api ataupun petasan seperti terjadi di beberapa belahan bumi ini. Namun oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng justru meniadakannya.
Tahun baru 2019 disambut dengan menggelar Dzikir dan Tabligh Akbar di Tribun Pantai Seruni Bantaeng pada Senin malam, 31 Desember 2018. Kegiatan ini diawali dengan Shalat Maghrib berjama'ah.
Hadir langsung saat itu Bupati Bantaeng, H Ilham Azikin, Wakil Bupati Bantaeng, H Sahabuddin, Kapolres Bantaeng, Adip Rojikan, Kepala Staf Kodim 1410 Bantaeng, Abdullah Nurwakhid, Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng, Abdul Wahab, Ketua TP PKK Kabupaten Bantaeng, Hj Sri Dewi Yanti, Ketua GOW Kabupaten Bantaeng, Hj Rahmah Arsyad dan Ketua DWP Kabupaten Bantaeng, Vinka Nandakasih.
Sementara Hikmah Dzikir dan Tabligh Akbar disampaikan H Muhammad Yunus selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng. Dikatakan bahwa saat ini manusia seringkali terjebak dan terjerumus berbuat hal negatif gegara jarinya, lidahnya dan seluruh anggota tubuhnya yang lalai dikelola dengan baik.
"Jari-jari kita banyak menimbulkan fitnah dan hoax. Makanya hati-hatilah dengan jari kita, demikian juga lisan kita jaga dengan baik", jelasnya.
Menurut dia penting untuk memeriksa seluruh anggota badan kita, apakah panca indera sudah sesuai tuntunan ajaran agama. Untuk itu mesti dimulai dari niat dan lidah yang pada akhirnya seluruh anggota tubuh melakukan interaksi tanpa menimbulkan kesalahan dan dosa.
Kembali digambarkan bagaimana Rasulullah menjadi teladan bagi segenap umat manusia. Lisannya Rasulullah kata dia, tidak pernah keluar kata-kata tidak benar dan bohong.
Hal itu dipertegas Bupati Bantaeng dalam pernyataannya. Dirinya menerangkan bahwa Dzikir dan Tabligh Akbar digelar dalam rangka menyambut Tahun Baru 2019.
"Tahun ini kita langsungkan Dzikir dan Tabligh Akbar yang diikuti seluruh OPD", tegasnya.
Dzikir sendiri dihelat setelah Shalat Isya berjama'ah di tempat sama. Dzikir dipandu Tim Dzikir Al-Ikhlas binaan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantaeng.
Sebelumnya Bupati telah menghimbau warganya untuk tidak pesta kembang api dan petasan selama pergantian tahun. Terlebih lagi untuk kawasan Pantai Seruni terdapat Rumah Sakit yang bisa mengganggu pasien di dalamnya. (AMBAE)
