Mohon tunggu...
Ambae.exe
Ambae.exe Mohon Tunggu... Wiraswasta - .

Computer Application, Maintenance and Supplies

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Wabup Bantaeng dan Petani Berembuk Hadapi Musim Tanam 2017

21 April 2017   18:02 Diperbarui: 22 April 2017   04:00 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wakil Bupati Bantaeng (H. Muhammad Yasin) membuka secara resmi Musyawarah Tani (Tudang Sipulung/Accidong Sipatangarri) tingkat Kabupaten Bantaeng Tahun 2017 (20/04). Kegiatan yang berlangsung di Tribun Pantai Seruni Bantaeng ini dihadiri pula Sandi Kamidianto (Dandim 1410 Bantaeng), Wahidin (mewakili Kapolres Bantaeng), M. Agung (mewakili Kajari Bantaeng), mewakili Ketua Pengadilan Negeri Bantaeng), Rahmaniar (Kadis Pertanian Bantaeng), Idham Kadir (Kabag. Humas dan Protokol Setda Kab. Bantaeng) serta para Camat dan Kepala Desa/Lurah dalam lingkup Pemerintah Kabupaten Bantaeng.

Tudang Sipulung ini diikuti para Babinsa, PPL, Kelompok Tani dan Gapoktan yang mencapai 400 orang. Merupakan sebuah wadah berkumpulnya para petani melakukan rembuk membahas permasalahan yang muncul untuk menemukan solusi tepat yang harus diambil menghadapi musim tanam berikutnya.

Rembuk Tani tahun ini mengusung tema "Dengan Musyawarah Tani (Tudang Sipulung/Accidong Sipatangarri) Kita Tingkatkan Swasembada Pangan Melalui Pengembangan Benih Berbasis Teknologi dalam Mewujudkan Bantaeng Sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi di Bagian Selatan Sulawesi Selatan". Bertindak selaku pemateri panitia bekerja sama dengan Badan Meteoroli dan Geofisika Prov. SulSel dan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Hortikultura Prov. SulSel.

Kegiatan ini dirangkaikan Deklarasi Petani Bantaeng Tahun 2017 Musim Tanam 2017 dan Musim Tanam 2017/2018. Deklarasi dimaksudkan untuk mewujudkan pola tanam yang produktif menuju peningkatan produksi pertanian yang berkelanjutan. "Menghadapi musim tanam ke depan kita harus memperhatiakn cuaca. Anomali perubahan cuaca tidak menentu berdasar informasi dari BMKG SulSel. Curah hujan sangat rendah pada bulan Mei hingga Juni. Kita berharap musim tanam 2017 lebih bagus dari tahun 2016." harap Sandi Kamidianto.

Sementara itu Wakil Bupati Bantaeng dalam sambutannya mengajak para petani untuk senantiasa memperhatikan seluruh aspek yang mempengaruhi pertanian. Dirinya mengajak petani menjalin kerja sama yang baik dengan semua pihak termasuk TNI atau Kodim 1410 Bantaeng. "Mari kita sama-sama penuh semangat mendukung program Pemerintah dalam rangka menciptakan swasembada pangan, khususnya tanaman padi dan jagung." pungkasnya. (AMBAE)

salam #AMBAE

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun