Mohon tunggu...
Amat Setiawan
Amat Setiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa universitas Islam negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Saya adalah mahasiswa program studi jurnalistik, fakultas dakwah dan ilmu komunikasi, universitas Islam negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Simbol Retorika dan Dakwah

14 Juni 2024   18:54 Diperbarui: 14 Juni 2024   18:57 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen pribadi Syamsul yakin dan Amat Setiawan (Dosen dan Mahasiswa Universitas Islam negeri Syarif Hidayatullah Jakarta)

Jika dalam retorika, Aristoteles memperkenalkan pathos, logos, dan ethos, para dai harus memiilki ketiganya, baik intelektual maupun spiritual. Namun dalam konteks pathos, ekspresi sedih atau gembira para dai bukan retorika semata.

Jadi Yang harus dilakukan saat berdakwah haruslah menguasai retorika verbal dan nonverbal. Sebaliknya beretorika juga diharapkan memasukkan konten dakwah, baik akidah, syariah, dan akhlak. Dakwah tanpa retorika menjadi lumpuh, retorika tanpa muatan dakwah sama saja buta

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun