Haduuh ..... kompasiana.com nih ada-ada aja idenya. Tapi suka sih ide gini kan jadi seger dan sangat merakyat gitu. Orang Indonesia itu kan aslinya suka satire dan melucu ya. Melucu itu bagian dari ibadah lo gaes kalau dipikir-pikir. Sekian banyak masalah melanda dalam hidup kalau semuanya direspon sangat serius kan jebol kewarasan kita. Kalau jebol pikirannya terus banyak yang jadi ODGJ kan merepotkan negara. Kalian tahu ga kalau biaya berobat di Rumah sakit Jiwa itu mahal?Â
Apalagi kalau pakai BPJ* terbayang ga mbuletnya ngurus biaya rumah sakitnya? Kalau terlalu banyak orang stress terus jadi ODGJ, biaya kesehatan yang harus ditanggung negara kan lumayan berat juga...jadi makin berat nih beban negara. Jadi aku salut pada rakyat Indonesia yang memandang permasalahn hidupnya dengan lebih sabar, arif dan becanda. Itu bagian dari tawakal kan? Orang tawakal itu kan bagian dari ibadah, jadi dapat pahala kesabara, Kira-kira begitulah penjelasannya ala Mamah Dedeh.Â
Lihat saja, saat ada teman yang kecelakaan motor terus kita kunjungi dan minta dia cerita kronologi kejadiannya sampai ia mengalami luka sobek di kaki, pasti ujung-ujungnya nih pasti komennya; "Alhamdulillah cuma dijahit lima. Coba kalau diobras kan jadi taplak meja.." hehe...ya kan...ya kan? Â Atau ketika kita menyaksikan terbongkarnya suatu skandal korupsi, atau kejahatan besar atau kejadian luar biasa tentang contoh buruk pejabat negara dan atek-anteknya,..eh maksudku dan keluarganya atau kroninya, paling kita cuma bisa ngelus dada sambil memilih memparodikannya daripada marah-marah.
Ingat saja berapa banyak foto Mario Dandels dengan jip rubiyemnya (nama pelaku dan nama mobilnya adalah samaran0 menjadi meme becandaan para netijen. Begitu pemaafnya orang-orang Indonesia ini dengan hati seluas samudera meski rata-rata rumahnya sempit-sempit dan KPRnya ga lunas-lunas. Atau saat harga barang-barang naik, sudah ga pakai emosi jiwa karena sudah terlatih kesabarannya ya kan, Â dah males demo paling ya gitu-gitu aja. Habis harga beras naik, ganti harga BBM naik, habis itu harga telur yang naik, lama-lama tekanan darah yang naik hehe...
nah untuk mencegah tekanan darah naik, yang berakhir terganggunya kesehatan akhirnya juga milih terima nasib sambil  jadi bahan guyonan. "Daripada sakit hati ..ya udah dijalani. Syukurlah masih bisa makan bahkan ganti-ganti menu setiap hari. Senin pakai rendang, selasa makan Soto Lamongan, Rabu Soto Mie, Kamis Ayam Geprek, Jumat Kari Ayam, Sabtu menunya Bulgogi, Minggu Empal gentong walaupuns semua dalam bentuk Indomie hehe...
Nah di masa Ramadhan ini humor-humor receh pun beterbangan dengan riuhnya saling dilempar di berbagai sosial media, salah satu yang paling "lejen" adalah meme aneka rasa syrup marjan yang dipadukan dengan  para oppa Korea dengan bajunya masing-masing. guyon receh Ramadhan yang dimodifikasi dari berbagai sumber media sosial. Biasanya paling ramai di twitter, instagram, facebook dan tiktok. Lucu-lucu dan memancing tawa membuat ibadah puasa agak lebih ringan dijalani dan kita pun menjalani puasa Ramadhan dengan hati yang gembira seperti kata Tompi.Â
Berikut beberapa humor receh Ramadhan yang sebagian telah mengalami pembaruan.. biar lebih kekinian.
Guyon receh paling "lejen"
Lihat kanebo seperti lihat resoles
