Mohon tunggu...
Shita Rahmawati Rahutomo
Shita Rahmawati Rahutomo Mohon Tunggu... Penulis - Corporate Communication, Corporate Secretary, Public Relation, ex jurnalis, akademisi, penulis, blogger, reviewer.

a.k.a Shita Rahmawati or Shita Rahmawati Rahutomo, corporate communication, public relation, officer, penulis, gila baca, traveler, blogger, cooking addicted, dreamer, social voluntary, akademisi, BRIN Awardee.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Toyota Motor Manufacturing Indonesia Semoga menjadi Lokomotif Industri Indonesia

24 Juni 2015   14:26 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:04 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Untuk efektivitas, Toyota tidak menerapkan produksi massal yang tak terukur supaya tidak mubazir dalam penggunaan SDM, bahan baku, maupun tempat penyimpanan, Just in time artinya Toyota hanya menghasilkan produk berdasarkan jumlah unit yang dibutuhkan. Ini untuk mengurangi stok tidak perlu dan kebutuhan ruang penyimpnan. Harus jelas bagian apa yang diproduksi, jumlahnya berapa dan di mana harus diproduksi.

2. Jidoka, artinya semua produk yang dihasilkan harus melalui proses pengawasan dan seleksi yang ketat. Tujuan Jidoka adalah menjamin hasil terbaik dari produk yang dihasilkan.  Kedua penyederhanaan proses kerja di bagian produksi, dan yang ke tiga mencegah terjadinya down time akibat adanya kelainan pada proses produksi.

Kedua pilar tersebut didasarkan pada nilai-nilai Kaizen, yaitu perusahaan melakukan improvement secara terus menerus saat itu juga dari hal-hal terkecil sekalipun.

Dalam menjalankan prinsip usahanya, Toyota tidak hanya mengejar laba semata tetapi juga menerapkan filosofi bekerja sama dengan orang lokal dan berkontribusi secara ekonomi dan pembangunan sosial di seluruh negara dimana Toyota beroperasi. Di top manajemen para putra pertiwi mulai dipercaya menduduki jabatan-jabatan strategis. Karena Toyota concern terhadap keberlangsungan lingkungan, maka didirikanlah Toyota Eco Island di Taman Impian Jaya Ancol seluas 1000 m2 bekerja sama dengan PT Pembangunan Jaya yang bertujuan sebagai sarana pembelajaran lingkungan bagi generasi muda dan tempat pelestarian berbagai vegetasi wilayah pantai seperti bakau dan sentigi.

Toyota juga menyelenggarakan Toyota Eco Park, sebuah acar yang diadakan bagi generasi saat ini dan mendatang dengan memberikan penghargaan bagi anak-anak muda yang mampu memanfaatkan sumber daya di sekitar dan upaya pemeliharaan lingkungan. Toyota juga menyumbangkan dana bagi pembuatan Taman Semanggi yang berada di bawah fly over Semanggi untuk paru-paru kota.  Semoga di masa mendatang, semakin besar usaha Toyota yang dilaksanakan di Indonesia dan semakin besar kontribusinya bagi pertumbuhan ekonomi dan kemajuan bangsa Indonesia. Amiin. Salam Kompasioner!!

artikel lain tentang Kunjungan Kompasioner ke TMMIN dapat dibaca di sini http://www.kompasiana.com/amatamorgana/ada-cinta-dalam-setiap-produk-toyota_5580c6b9509773b91ad562e6

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun