A. Dampak Positif
- Mudahnya  Pertukaran Budaya Internasional di dunia
peningkatan teknologi dan pendidikan di era globalisasi membuat pemicu dalam pertukaran budaya  seluruh negara di dunia. Kita dapat melihat dan mempelajari kebudayaan dari seluruh dunia hanya melalui media internet tanpa harus keliling dunia jika ingin mengetahuinya.Â
Mudahnya akses bepergian ke luar negeri untuk masuk kenegara juga bisa menjadi salah satu sebab, seperti orang dari negara lain yang datang ke Indonesia dan membawa serta kebudayaan dan kesenian dari negara asalnya.Â
Orang tersebut bisa memperkenalkan kebudayaan dan keseniannya ke masyarakat Indonesia dan jika kebudayaan atau kesenian tersebut cocok dengan masyarakat Indonesia dapat menyebabkan terjadinya akulturasi budaya.contohnya Pertukaran pelajar di dunia pendidikan juga bisa menjadi media pertukaran budaya di seluruh dunia.Â
Pelajar yang berkesempatan ke luar negeri bisa mengajarkan kebudayaan atau kesenian dari negara asalnya. Tentu hal semacam ini bisa memberikan dampak terbukanya budaya bagi setiap orang dan bisa menumbuhkan sikap toleran antar umat manusia. Adanya sikap toleransi akan menumbuhkan rasa solidaritas antar bangsa di dunia.
- Memicu adanya Pembaharuan Kesenian
Hadirnya berbagai tontonan dan hiburan yang di kemas lebih modern di era globalisasi berimbas pada redupnya kesenian - kesenian tradisional, khususnya kesenian di Indonesia. Minat masyarakat yang menurun disebabkan oleh pengaruh budaya luar negeri yang lebih diminati dan kebosanan masyarakat umum akan hiburan tradisional di Indonesia. Hal ini menjadi masalah besar bagi pelaku kesenian di Indonesia karena perlahan lahan dapat menghilangkan dan mematikan aktifitas seni tradisional di Indonesia.Â
Namun demikian, redupnya eksistensi kesenian tradisional di Indonesia menjadi sebab bagi beberapa peseni di Indonesia untuk melakukan pembaharuan bagi kesenian tradisional di Indonesia. Contohnya alat musik gamelan yang dipadukan dengan musik modern atau orkestra, tari-tari tradisional yang dikemas ulang dengan pemangkasan alur cerita dan gaya yang berbeda.Â
B. Dampak Negatif
- Munculnya Sikap Individualisme pada manusia
Pengaruh globalisasi di bidang komunikasi budaya memunculkan berbagai sikap buruk dan jelek manusia, seperti sikap individualisme. Perkembangan zaman pada saat ini menyebabkan manusia untuk bekerja keras agar bisa mendapatkan uang untuk tetap bertahan hidup, hal ini memicu munculnya sikap individualisme bagi setiap orang.Â
Tentu sikap ini menghilangkan kerjasama untuk semangat gotong royong dan sifat kekeluargaan yang dimiliki oleh manusia sebagai makhluk sosial pada saat itu.
- Lunturnya Nilai-Nilai Budaya Lokal
Adanya pengaruh budaya global di sebuah negara dapat mempengaruhi lunturnya nilai-nilai budaya lokal di negara tersebut. Contoh tata krama dan sopan santun yang menjadi nilai budaya di Indonesia, kini sudah dikeampingkan oleh pemuda-pemudi bangsa, karena gencarnya pengaruh budaya barat yang meracuni pemuda bangsa.
- Rusaknya Moral Masyarakat
Pengaruh jelek dari luar yang selalu diperlihatkan di media internet dan televisi dapat dengan mudah diakses oleh semua orang dan dapat mempengaruhi orang yang melihatnya. contoh di era yang serba modern ini gaya hidup masyarakat Indonesia sudah banyak yang meniru gaya hidup orang barat, padahal gaya hidup tersebut tidak semuanya sesuai dengan norma di masyarakat. Banyak orang-orang di Indonesia yang meniru budaya barat, seperti seks bebas, alkohol dan narkoba. Tentu hal ini sangat merugikan bagi orang itu dan juga dapat merugikan negara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H