Sebagaimana yang dilansir dari Wikipedia.com, Orang Muda Katolik (OMK) merupakan komunitas wadah kreativitas, pengembangan, pengaderan generasi muda di lingkungan stasi atau paroki gereja Katolik Roma. OMK berada di bawah naungan Komisi Kepemudaan yang merupakan perangkat Gereja dengan tugas khusus memberi perhatian pada pembinaan dan pendampingan kaum muda. Â
Bertolak dari poin di atas maka OMK St. Nikolaus -- Pacar, Manggarai Barat, Flores-NTT yang baru terbentuk setelah "vacum" beberapa tahun belakangan ini sudah mulai menggagas rentetan kegiatan yang terstruktur secara baik. Terutama perihal kegiatan yang bertemakan rohani (Katolik) seperti paduan suara (koor) untuk Perayaan Ekaristi (sebuah seremoni pokok dan sakral dalam Gereja katolik) baik untuk Hari Minggu maupun Perayaan lainnya seperti Perayaan nikah, syukuran keluarga dan peringatan kematian keluarga.Â
Termasuk juga diantaranya adalah kegiatan yang bernuansa kemanusiaan seperti penggalangan dana untuk meringankan beban biaya rumah sakit dari pasien yang hendak dioperasi.Â
Adapun jenis kegiatan lainnya adalah kunjungan wisata sebagai sebentuk bagian promosi tempat wisata lokal yang ada di seputaran wilayah paroki St. Nikolaus Pacar, agar terekspos secara luas.
Semua jenis kegiatan tersebut telah dilakukan dengan baik dan sukses. Walaupun masih terbatas akibat Pandemi Covid-19 yang tidak diketahui kapan berakhir.
Berdasarkan Pedoman Karya Pastoral Kaum Muda yang ditetapkan oleh Komisi Kepemudaan KWI (Komisi Wali-Gereja Indonesia), bahwa setiap anggota yang menjadi bagian di dalamnya adalah kaum muda yang berusia 13 sampai 35 tahun dan sejauh masih lajang.Â
Demikian pun halnya OMK St. Nikolaus -- Pacar per 2021 semuanya adalah kaum muda dengan usia seturut yang ditetapkan tersebut. Dan semuanya adalah anak muda yang masih bersekolah maupun yang sudah bersekolah dan menetap di seputaran lingkup paroki. Baik pula yang sudah memiliki pekerjaan tetap maupun yang belum sama sekali, asalkan saja masih lajang dengan kategori usia seturut yang ditetapkan dalam pedoman KWI di atas.
Sebagai sebuah komunitas kaum muda dalam Gereja Katolik, OMK St. Nikolaus Pacar sunguh menghayati nilai-nilai kebersamaan dengan kekompakkan. Semuanya terlihat sangat menyatu dalam setiap kegiatan bersama. Entah itu dalam latihan koor bersama maupun kegiatan lain yang membutuhkan partisipasi dari OMK.Â
Uniknya juga adalah, saling memberikan ide-ide cemerlang terhadap sebuah kegiatan hingga saling memberikan kritik-kritik positif demi melancarkan sebuah kegiatan bersama tersebut. Hal ini tentu menarik, sebab salah satu modal besar dari kaum muda dalam berdiskursus adalah kritis dan kreatif. Â
Selanjutnya, keberadaan OMK St. Nikolaus -- Pacar, bukanlah tanpa campur tangan pihak-pihak tertentu. Pendampingan dari pastor paroki sangatlah urgen, terutama sekali dalam hal pengarahan sekaligus pembekalan pengetahuan kepada kaum muda sehingga substansi atau ruh dari kebersamaan selalu menyala atau mengakar dalam diri OMK.
Sinergitas dari umat selaku orang tua kaum muda juga sangat ditekankan. Terutama sekali dalam hal melepas kebebasan putra-putri muda mereka untuk bereksitensi dalam komunitas Gereja. Rata-rata para orang tua sangat bangga bila muda-mudi mereka sudah pandai baca not. Apalagi jika pulang rumah selalu menggaungkan lagu-lagu rohani tidak dari biasanya, kalau bukan lagu-lagu tik-tok pasti lagu-lagu alay masa kini.  Â
Dengan demikian, bertolak dari pengertiannya maupun fakta praksis yang terpantau dan yang saya alami sendiri dari komunitas OMK St. Nikolaus -- Pacar di antaranya: Pertama, sebagai wadah untuk menumbuh kembangkan semangat iman kaum muda katolik dari paroki St. Nikolaus -- Pacar terutama melalui berorganisasi sebagaimana nantinya akan menjadi estafet dalam membangun Gereja dalam lingkup paroki St. Nikolaus -- Pacar. Kedua,sebagai locus bersosialisasi kaum muda terutama dalam hal berbagi pengalaman secara kolektif. Entah itu pengalaman iman dan sebagainya. Ruang komunikasi dan ekspresi diri kaum muda semakin terbuka luas. Sekaligus sebagai wadah pengembangan bakat dan kreativitas semakin terasah dengan intens. Plus jodoh bila beruntung. Sebab Tuhan pasti merestui.
Bravo OMK Paroki St. Nikolaus -- Pacar Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H