Mohon tunggu...
Amanda Syafira Iskandar
Amanda Syafira Iskandar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 23107030129

love things related to art and books.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

"Laut Bercerita" Menghidupkan Kembali Masa Kelam Indonesia pada Masa Orde Baru

22 Juni 2024   23:25 Diperbarui: 22 Juni 2024   23:27 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

4. Sejarah yang Tak Boleh Terlupakan
"Laut Bercerita" juga menunjukkan betapa pentingnya sejarah. Leila S. Chudori mengajak pembaca untuk mengingat masa-masa kelam dalam sejarah Indonesia dan tetap memperjuangkan kebenaran dan keadilan. Melalui cerita ini, kita diingatkan bahwa sejarah harus tetap ada dalam ingatan kita semua agar kita bisa belajar darinya.

Kekuatan Cerita dan Gaya Penulisan

Leila S. Chudori terkenal karena gaya penulisannya yang mendalam dan puitis. Ia dengan sangat baik menangkap kompleksitas emosional karakternya dalam "Laut Bercerita". Narasi yang berganti-ganti dari sudut pandang Laut dan orang-orang yang mencintainya menambah dimensi cerita dan membuat pembaca lebih dekat dengan setiap karakter.

Pembaca dapat merasakan suasana dan perasaan dalam setiap adegan berkat deskripsi yang kaya dan dialog yang realistis. Leila juga menggunakan laut sebagai simbol untuk ketenangan dan kedalaman perasaan, yang menambah keindahan dan kedalaman cerita.

Novel "Laut Bercerita" sangat relevan untuk dibaca oleh masyarakat Indonesia saat ini. Mengingat kembali sejarah kelam dan perjuangan para aktivis membuka mata baru pada pentingnya hak asasi manusia dan demokrasi. Novel ini juga mengingatkan kita untuk terus memperjuangkan keadilan dan kebenaran, memberikan suara kepada mereka yang pernah hilang atau menjadi korban kekerasan politik.

"Laut Bercerita" oleh Leila S. Chudori memiliki pesan moral dan sejarah yang kuat selain narasi yang indah. Kita diajak untuk berpikir tentang keberanian, pengorbanan, dan pentingnya mengingat sejarah melalui cerita Biru Laut dan teman-temannya. Novel ini adalah pengingat akan pentingnya mempertahankan nilai-nilai kemanusiaan dan penghormatan kepada mereka yang telah berkorban dan berjuang untuk keadilan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun