Mohon tunggu...
amandanasution73
amandanasution73 Mohon Tunggu... Freelancer - penulis lepas

aku suka nulis, nonton, suka semua yang berbau seni. yah...biasa aja deh

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Cerita di Balik Sukses Lagu "Komang"

9 Maret 2023   09:40 Diperbarui: 12 Maret 2023   23:38 1949
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Readers,

Ternyata Raim melihat sukses single Komang ini dari sisi yang berbeda. Raim merasa kalau sukses ini menjadi salah satu cobaan untuknya, meski tidak dipungkirinya kalau tawaran job pun mengalir untuk show di berbagai tempat dan kesempatan.

"Job yang datang banyak. Tawaran tampil, tapi saya tidak mau ambil semuanya. Karena saya tidak ingin fokus saya jadi lebih ke Komang online (lagu Komang), dan melupakan Komang offline (istrinya). Prioritas saya tetap istri saya."

Namun begitu bukan berarti Raim puas dengan pencapaiannya di satu single ini. Saat ini Raim dan tim nya lagi menyusun materi untuk dibuat dalam satu album yang belum bisa dia bocorkan seperti apa albumnya itu.

Eh iya, Readers

Ada satu aplikasi bernama SoundOn yang berada di balik kesuksesan single Raim ini. SoundOn yang merupakan besutan dari aplikasi Tik Tok dan Resso ini adalah aplikasi agregator yang menjembatin karya musik agar bisa dipublikasikan dan akhirnya  dinikmati banyak orang. Tidak hanya Indonesia, tapi juga di dunia. Apa lagi SoundOn sebenarnya sudah ada di Inggris, Amerika dan Brazil. Tapi buat Asia SoundOn memilih Indonesia menjadi tujuan pertama dengan pertimbangan Indonesia memiliki potensi perkembangan musik digital yang menjanjikan, dengan pasar musik yang juga luas.

Raim sendiri melihat SoundOn ini sebagai solusi bagi musisi daerah yang memiliki karya tapi tidak mendapat kesempatan di panggung besar nasional. 

"Melalui SoundOn, yang bisa dijangkau dari mana saja musisi daerah bisa mempublikasikan karyanya. Masyarakat di timur itu sudah punya lagu dan penyanyi idola sendiri, hanya tidak terpublikasi keluar. Tim SoundOn pun akan membantu bagaimana mengisi data-data, dan bagaimana sebuah karya itu bisa laku nantinya." ungkap Raim menuntup obrolan sore itu yang diwarnai derai hujan di awal bulan Maret.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun