Assalamu'alaikum, Readers
Ayo, siapa yang dibaca artikel ini yang udah nonton ke bioskop atau nonton konser setelah Indonesia memasuki masa endimi? Atau sudah datang ke ajang expo?
Yah, Readers
Kalau diperhatikan, sejak pertengahan 2022 masyarakat Indonesia mulai hidup berdampingan dengan virus Covid-19, meski pemerintah baru menyatakan covid-19 terkendali di Indonesia awal tahun 2023.Â
Kegelisahan masyarakat untuk melakukan kegiatan senormal sebelom pandemi membuat roda perekonomian mulai menggeliat, bangkit. Ini terlihat dari berbagai acara offline dari berbagai skala, dari berbagai bentuk dan tema event mulai diselenggarakan.
Di awal 2023 ini sebuah konser yang diharapkan bisa menjadi pendingin dan pengingat persatuan masyarakat Indonesia. Seperti yang disampaikan Hasyim Arsal Alhabis, penanggung jawab deHills Club dan deHills Production, bahwa jelang tahun ini mejadi awal tahun panas jelang pemilu 2024, sehingga butuh sesuatu yang bisa mendinginkan dan mengigatkan bahwa Indonesia itu satu.
Readers,
Dari pemikiran itulah makanya, Readers, deHills menyiapkan konser yang mengusung tema Indonesia, Semua Menjadi Satu. Konser ini akan digelar di 20 kota yang jarang, bahkan tidak pernah didatangi artis penyanyi untuk melakukan konser. Dan untuk itu deHills menggandeng empat nama besar musisi Indonesia. Fariz RM, Deddy Dhukun, Vina Panduwinata dan Mus Mujiono.
Kenapa konser musik?
Sebagaimana kita ketahui, Readers. Musik menjadi salah satu media komunikasi yang efektif menyampaikan pesan. Banyak tokoh yang menyampaikan pesannya melalui lirik dan musik, atau lagu. Ini juga di yang disampaikan oleh Deddy Dhukun sih.
Readers,
"Tidak cuma keempat legenda musik Indonesia ini aja, tapi nantinya ada kolaborasi dengan penyanyi baru dan penyanyi daerah," ungkap Hasyim pada saat digelar jumpa pers di daerah Kemang, Jakarta Selatan, Jum'at (6/1).
Readers,
Fariz RM juga mengatakan bahwa kerjasama dengan penyanyi dan musisi muda tidak hanya diatas panggung, tapi juga untuk arrangement yang akan dibuat kekinian tanpa meninggalkan ciri khas musik dari lagu-lagu yang akan dibawakan. Sehingga kekiniannya dapat, tapi nuansa nostalgianya juga dapat, gitu kali kira-kira, Readers.
Aku sih jadi penasaran sama bentuk arrangement lagu-lagu dikonser nanti.
"Buat saya cukup membosankan setiap saya tampil bawanya sakura lagi dengan arrangement yang sama," ungkap Fariz. Sementara Vina Panduwinata yang dikenal sebagai Burung Camar ini menambahkan, "materi lagu nantinya akan berbeda disetiap daerahna."
Readers, rangkaian konser Indonesia, Semua Jadi Satu ini dibuka dengan penyelenggaraan di 5 kota sebelum bulan Ramadhan, yaitu Makassar, Surabaya, Medan, Yogyakarta dan Bandung. Dan urutan pertama di UpperHills Conventions Hills, Makassar. Pada 25 Januari 2023 mendatang. Kemudian pada 25 Februari 2023, Grand City Mall and Convex, Surabaya menjadi kota tujuan kedua konser ini.
Wew
Makassar siap-siap kedatangan musisi senior dengan karya luar biasa ini.
