Mohon tunggu...
amandanasution73
amandanasution73 Mohon Tunggu... Freelancer - penulis lepas

aku suka nulis, nonton, suka semua yang berbau seni. yah...biasa aja deh

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Wastra Indonesia Dalam Gelaran Spotlight Indonesia

1 Desember 2022   06:35 Diperbarui: 1 Desember 2022   06:43 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sesuai tema, Readers, Celebrating Diversity, koleksi yang ditampilkan di SPOTLIGHT berdasarkan zonasi suku-suku bangsa Indonesia, antara lain Batak, Jawa, Melayu, Betawi, Minangkabau, Bugis, Bali, Papua, Nusa Tenggara, dan Dayak. Meskipun bertema tentang suku-suku bangsa Indonesia, namun produk fesyennya akan dibuat dengan desain kontemporer atau kekinian yang diharapkan dapat diterima oleh pasar skala global. Dengan mengekspos penggunaan wastra atau material lokal dan pengerjaan tangan (handmade) merupakan upaya konkret SPOTLIGHT untuk mendukung terwujudnya industri fesyen berlandaskan sustainability (berkelanjutan).

IFC doc
IFC doc

Btw, Readers. 

Ternyata dipilihnya Pos Bloc Jakarta sebagai tempat dilaksanakannya event ini punya cerita dan pertimbangan sendiri loh.

Pos Bloc Jakarta, merupakan gedung bersejarah yang telah ditetapkan pemerintah provinsi DKI Jakarta sebagai bangunan cagar budaya yang kini berubah menjadi ruang kreatif publik yang menyediakan sejumlah usaha kecil dan menengah (UKM); dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) seperti kuliner dan produk kreatif.

Seriusan nih, aku sih baru beberapa kali ke Pos Bloc, tapi memang tempatnya asik banget sekarang. Bisa asik buat duduk sore-sore dengan kopi dan teman-teman, atau mungkin sambil baca buku? Untuk photo juga bagus sih.

Amry Sanjaya, Head Marketing Pos Bloc Jakarta menjelaskan, "Kami sangat terhormat menjadi venue pelaksanaan event yang luar biasa ini. Konsep acara SPOTLIGHT sejalan dengan misi dan visi Pos Bloc Jakarta sebagai destinasi cagar budaya yang inklusif, nyaman, dan elegan.  Kami aktif berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai komunitas dan pemangku kepentingan di industri kreatif, dalam berbagai program, baik seni, budaya, sampai hiburan. Aktivitas ini nantinya kami harapkan dapat memberikan dampak bukan hanya dari segi sosial, juga terhadap ekonomi lingkungan sekitar."

Seriusan lagi nih, aku jadi ga sabar pengen liat gimana jadinya gelaran yang akan beraroma pekat akan nuansa kain-kain nusantara yang diberi sentuhan modern. Aku ga sabar dengan koleksi beberapa perancang yang memang konsen banget pelestarian dan pengembangan kain tradisional.

IFC doc
IFC doc

IFC doc
IFC doc

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun