Organisasi di lingkup kampus sejatinya merupakan sarana bagi mahasiswa untuk pengembangan diri dan implementasi kemampuan individu secara hardskill maupun softskill. Sebagai lulusan yang nantinya berorientasi pada dunia kerja tentu dibutuhkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang berkualitas. Di sini peran organisasi yang diikuti mahasiswa ibarat suatu bekal yang berguna bagi pengembangan diri di masa depan.
Umumnya hampir setiap open recruitment organisasi kampus, seperti BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa), HIMA (Himpunan Mahasiswa), Kepanitian, serta UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) pastinya akan melalui rangkaian proses seleksi salah satunya tahapan interview atau wawancara yang menjadi sebuah awalan sekaligus bentuk penilaian langsung bagi calon anggota.
Namun sangat disayangkan, kebanyakan mahasiswa gugur karena terkendala pemberkasan dan interaksi tanya-jawab. Oleh karena itu, perlu adanya informasi seputar wawancara sebagai pembelajaran agar meminimalisir kesalahan dan pelaksanaannya dapat berjalan lancar.
Mengutip pernyataan dari Dr. Forrest C.Shaklee  "The best way to predict the future is to create it". Tidak ada hal yang dapat terwujud hanya dengan prediksi, hanya tindakan nyata yang dapat mewujudkan ide-ide dan hasil nyata untuk menghadirkan suatu perubahan. Berikut tips khusus dalam memaksimalkan diri agar lolos interview organisasi kampus based on my experience!
   1. Deskripsi Diri
Dimulai dengan perkenalan identitas pribadi berkenaan dengan internal kampus, lalu kamu dapat menjelaskan secara ringkas mengenai aktivitas akademik atau non-akademik lainnya yang sifatnya relevan dengan kualifikasi bidang yang kamu inginkan.
   2. Alasan Masuk Organisasi dan Pilihan Divisi
Perlu adanya research dan pemahaman sejak dini perihal seluk beluk organisasi yang akan kamu pilih (visi & misi) serta perlu dipikirkan juga keberadaan kamu atau kontribusi yang dapat direalisasikan atas tujuan organisasi tersebut. Terkadang persiapan program kerja menjadi sebuah keharusan agar recruiter merasa yakin pada komitmen kamu saat nantinya bekerja sama dengan tim.
   3. Kelebihan dan Kelemahan
Berikan jawaban mengenai kelebihan ataupun kekuranganmu yang dapat saling menjelaskan sebaliknya. Usahakan jujur saat memberikan jawaban ini karena nantinya akan berpengaruh terhadap kredibilitasmu di kemudian hari.
Contoh: