Mohon tunggu...
Amanda Fauziah
Amanda Fauziah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

Hai

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Dasar Metafora

11 November 2024   21:22 Diperbarui: 11 November 2024   21:46 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Metafora adalah salah satu jenis majas dalam bahasa Indonesia yang digunakan untuk memperkuat makna. Dengan cara menyamakan suatu objek dengan objek lainnya yang memiliki kesamaan sifat atau karakteristik. Penggunaan metafora tidak hanya memperindah bahasa, tetapi juga memberikan kesan yang mendalam dan imajinatif pada karya sastra, seperti puisi, prosa, atau cerita. Dalam metafora, makna literal suatu kata atau frasa digantikan oleh makna kiasan yang lebih abstrak atau simbolis. Berbeda dengan simile, metafora menggabungkan dua hal tanpa kata pembanding seperti "seperti" atau "bagai".

Ciri-Ciri Metafora

1.Menggunakan kata-kata kiasan untuk menyamakan objek atau tindakan dengan objek atau tindakan lain.

2.Kata-kata pembanding seperti "seperti", "bagaikan", "bak", atau "laksana" tidak digunakan dalam metafora ini.

3.Pengungkapannya dilakukan langsung, tanpa menggunakan konjungsi atau kata penghubung.

4.Menggantikan satu konsep dengan konsep lainnya tanpa menyatakan hubungan eksplisit.

5.Memberikan makna baru dan konotasi unik pada kata-kata.

Jenis-Jenis Metafora

Metafora Eksplisit

Metafora ini mengaitkan dua hal yang berbeda dengan cara yang langsung. Hubungan antara kedua elemen biasanya ditegaskan secara eksplisit, sehingga maknanya lebih mudah dipahami oleh pembaca atau pendengar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun