Dampak LGBT terhadap kehidupan sosial dan psikologis adalah
- Diskriminasi dan perundungan, dimana individu LGBT seringkali menghadapi diskriminasi dalam berbagai aspek kehidupan, seperti pekerjaan, pendidikan dan akses layanan kesehatan. Sehingga, mereka mengalami penolakan baik dari keluarga, teman, hingga dalam lingkungan sosial, yang berujung pada banyak individu LGBT mengalami isolasi sosial karena takut akan penolakan dan mungkin merasa sulit untuk membangun hubungan yang sehat.
- Stres dan depresi, salah satu dampak psikologis yang dialami individu LGBT, dimana mereka khawatir tentang masa depan, merasa putus asa, kehilangan harapan, dan merasa tidak berharga karena orientasi seksual atau identitas gender mereka.
PENUTUP
Penolakan terhadap komunitas LGBT di Indonesia merupakan isu kompleks yang dipengaruhi oleh berbagai faktor, terutama interpretasi agama, norma sosial, dan pengaruh media massa. Â Stigma dan diskriminasi yang dihadapi komunitas LGBT berdampak negatif pada kehidupan sosial dan psikologis mereka. Â Upaya untuk meningkatkan penerimaan dan mengurangi diskriminasi memerlukan pendekatan multisektoral, termasuk edukasi publik, advokasi kebijakan, dan peningkatan kesadaran akan hak asasi manusia. Â Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami kompleksitas isu ini dan merumuskan strategi intervensi yang lebih efektif.
REFERENSI
Dhamayanti, F., S., 2022, Pro-Kontra Terhadap Pandangan Mengenai LGBT Berdasarkan Perspektif HAM, Agama, dan Hukum di Indonesia, IPMHI LAW JOURNAL, 2(1): 220-231
Dacholfany, I., & Khoirurrijal, 2016, Dampak LGBT dan Antisipasinya di Masyarakat, NIHZAM, 5 : 107-118
Safinah, 2023, Dinamika Gender Dalam Kontroversi LGBT di Indonesia : Analisis Budaya, Agama dan Kebijakan, Jurnal Studi Gender dan Anak, 8(1) : 1-10
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H