Mohon tunggu...
AMANAH INSANI KAMILA
AMANAH INSANI KAMILA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi KKN Tim 2 Universitas Diponegoro 2021

Teknik Lingkungan FT UNDIP Angkatan 2018

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Simple dan Sederhana, Pembuatan Kompos Takakura dan Eco Enzyme Kala Pandemi di Desa Tangkisan

2 Agustus 2021   11:56 Diperbarui: 2 Agustus 2021   12:22 348
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Purworejo (2/8/2021) -- Permasalahan yang mendasar terhadap sampah ini tidak jauh dari kehidupan manusia baik perkotaan maupun pedesaan. Sampah yang berserakan di lingkungan akan menimbulkan bau yang tidak sedap dan mengurangi estetika lingkungan tersebut sehingga membutuhkan penanganan sampah secara efektif. Apalagi dalam masa pandemi COVID 19 sangat berpengaruh terhadap sampah yang dihasilkan terutama sampah skala rumah tangga. 

Sampah skala rumah tangga biasanya terdiri dari sampah organik, sampah anorganik, dan sampah B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun). Maka dari itu, perlu adanya pemilahan sampah dari sumbernya. Namun, di lingkungan pedesaan masih banyak yang mencampurkan ketiga sampah tersebut ke dalam tempat sampah yang sama tanpa adanya pengolahan lebih lanjut. 

Lingkungan pedesaan masih menggunakan pengolahan secara sederhana yaitu dengan membuat lubang di tanah yang bertujuan untuk mengumpulkan sampah dan berakhir dengan cara dibakar atau ditimbun tanah. Hal ini dapat berpotensi mengalami pencemaran lingkungan baik udara, tanah, air, dan sebagainya.

Dari permasalahan tersebut, Mahasiswa KKN Tim 2 Universitas Diponegoro tahun 2021 berinovasi dengan mengadakan program "Pengelolaan Sampah Sederhana Skala Rumah Tangga Kala Pandemi" dimana bertujuan untuk mengurangi sampah terutama sampah organik. 

Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan RT 02 RW 02 Desa Tangkisan, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo pada tanggal 30 -- 31 Juli 2021 dilakukan secara door to door. 

Hal ini dimaksudkan untuk mematuhi Peraturan Pemerintah dan Kampus terkait perpanjangan PPKM darurat Jawa-Bali. Berdasarkan program tersebut sasaran yang diambil ada 4 orang dimana terbagi menjadi 2 pelatihan yaitu pelatihan pembuatan kompos Takakura dan Eco Enzyme serta ditambah dengan sosialisasi terkait pengelolaan sampah sederhana skala rumah tangga kala pandemi.

Pelaksanaan program ini dimulai dengan sosialisasi secara singkat tentang pengelolaan sampah sederhana kemudian dilanjutkan pelatihan kompos Takakura dan Eco Enzyme. Bahan yang digunakan pun mudah didapat dan bisa dikatakan 'murah'.

dokpri
dokpri

dokpri
dokpri

Foto : Sosialisasi Terkait Pengelolaan Sampah Sederhana Skala Rumah Tangga Kala Pandemi (dokpri)
Foto : Sosialisasi Terkait Pengelolaan Sampah Sederhana Skala Rumah Tangga Kala Pandemi (dokpri)

Untuk bahan yang digunakan dalam pelatihan kompos Takakura yaitu keranjang, kardus, bantal sekam, kompos jadi, EM4 (starter), sampah (sisa makanan/kulit buah/sisa sayur), dan kain penutup. Sedangkan, bahan yang digunakan dalam pelatihan Eco Enzyme yaitu botol bekas (bisa menggunakan ember), air, kulit buah/sayur, dan gula merah.

dokpri
dokpri

Foto : Salah Satu Proses Pembuatan Kompos Takakura dan Eco Enzyme (Dokpri)
Foto : Salah Satu Proses Pembuatan Kompos Takakura dan Eco Enzyme (Dokpri)

Warga sangat antusias terhadap pelatihan kompos Takakura dan Eco Enzyme yang diadakan oleh Mahasiswa KKN Tim 2 Universitas Diponegoro Tahun 2021 walaupun dalam masa Pandemi COVID 19. Ibu-ibu yang menjadi sasaran program tersebut merasa senang dan terinspirasi bahwa dalam pembuatan kompos dan eco enzyme bisa dilakukan di rumah saja tanpa perlu ke luar rumah atau ke sawah sehingga sangat simple dan tidak perlu membeli pupuk kompos karena bisa membuat sendiri. Bukan hanya simple dan sederhana, melainkan menghemat pengeluaran dan murah pula.

dokpri
dokpri

Foto : Hasil Pelatihan Pembuatan Kompos Takakura (dokpri)
Foto : Hasil Pelatihan Pembuatan Kompos Takakura (dokpri)

dokpri
dokpri

Foto : Hasil Pelatihan Pembuatan Eco Enzyme (dokpri)
Foto : Hasil Pelatihan Pembuatan Eco Enzyme (dokpri)

Mahasiswa KKN Tim 2 Universitas Diponegoro tahun 2021 mengharapkan kepada Masyarakat RT 02 RW 02 Desa Tangkisan dan sekitarnya dapat menerapkan dan bisa mengurangi serta menangani sampah rumah tangga terutama sampah organik yang dihasilakan setiap harinya.

Penulis : Amanah Insani Kamila / 21080118120045 / Teknik Lingkungan / FT

Dosen Pembimbing Lapanngan : Ibu Roro Isyawati P.G., S.IP, M.IP.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun