Mohon tunggu...
abdul manaf
abdul manaf Mohon Tunggu... -

menikmati hidup

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kakus

19 November 2009   02:58 Diperbarui: 26 Juni 2015   19:17 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah Petrus lebih dulu dicemarkan namanya sebagai kependekan dari penembakan misterius di tahun 80-an, sekarang giliran Markus. Markus dijadikan sebutan untuk Makelar Kasus, merujuk kepada  person-person yang kegiatannya berkeliaran di lembaga-lembaga pengurusan  (sengaja tidak memakai kata penegakan) hukum untuk 'membantu' pihak-pihak yang berperkara mencapai kondisi-kondisi yang diinginkan dengan 'berkomunikasi' intens dengan para pengurus hukum: polisi-jaksa-hakim-pengacara.  Sudah saatnya menghentikan penggunaan nama-nama mulia para sahabat sekaligus penulis sabda-sabda Yesus untuk hal-hal demikian. Saya usul, kita ganti saja sebutan untuk makelar kasus dari Markus ke KAKUS. Gimana?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun