Setelah Petrus lebih dulu dicemarkan namanya sebagai kependekan dari penembakan misterius di tahun 80-an, sekarang giliran Markus. Markus dijadikan sebutan untuk Makelar Kasus, merujuk kepada person-person yang kegiatannya berkeliaran di lembaga-lembaga pengurusan (sengaja tidak memakai kata penegakan) hukum untuk 'membantu' pihak-pihak yang berperkara mencapai kondisi-kondisi yang diinginkan dengan 'berkomunikasi' intens dengan para pengurus hukum: polisi-jaksa-hakim-pengacara. Sudah saatnya menghentikan penggunaan nama-nama mulia para sahabat sekaligus penulis sabda-sabda Yesus untuk hal-hal demikian. Saya usul, kita ganti saja sebutan untuk makelar kasus dari Markus ke KAKUS. Gimana?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H