Mohon tunggu...
amal spiderete
amal spiderete Mohon Tunggu... Administrasi - seorang inisiator Planet kenthir , buat seru seruan ajah

just sharing bukan jus jambu

Selanjutnya

Tutup

Politik

Menteri Bermain Api, Jokowi Terkena..

20 September 2019   08:46 Diperbarui: 20 September 2019   08:58 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Memalukan, ketika Jokowi Presiden Republik Indonesia memilih pembantunya dalam menjalankan tugasnya agar bersih,berkualitas, dan profesional apalagi dengan slogan pemerintahan beliau Indonesia hebat  yang juga komitmen menjadi garda terdepan memberantas Korupsi ditambah lagi dengan gerakan REVOLUSI MENTAL , lalu REVOLUSI MENTAL YANG MANA???malah Sang Mentri bermain api disarang Korupsi.

Diantara pembantunya Jokowi yang seharusnya memegang komitmen dan sumpah diatas kitab Suci Nya malah terjerat kasus hukum yang notabene menjadi langganan pasien KPK, sebut saja   Idrus Marham , dia adalah Mentri SOSIAL periode Jokowi - JK yang ditangkap KPK  dengan dugaan Korupsi di PLTU RIAU 1

Duniawi dan tidak puas dalam menghadapi indhnya dunia, uang milyaran didepan mata penuh kesenangan semata ternyata masih mampu menggoda siapa saja ,siapapun dia,jabatan apapun dia, kembali memalukan presiden Jokowi dimana pembantunya yang seharusnya menjaga ROH PEMUDA dan OLAHRAGA yang menjadi tumpuan BANGSA dan NEGARA dimana masa Depan Bangsa tergantung PEMUDANYA lalu yang mengurusi PEMUDA nya saja tidak menjadi contoh yang baik , ya..MENTRI PEMUDA DAN OLAH RAGA,IMAM NAHRAWI dijadikan tersangka oleh KPK mentri kedua KEMENPORA  ini yang menjadi pasien KPK sdalam kasus penyaluran dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia melalui KEMENPORA tahun anggaran 2018, dalam kompas.com diberitakan hampir 26,8 Milyar diduga menerima untuk comitmeen fee atas pengurusan proposal dana hibah tersebut,luar biasa memang dan fantasitis nilainya.

Mereka tidak belajar terhadap pendahulunya ,mereka tidak tahu KPK adalah badan yang tidak pandang Bulu, siapapun dia meski ada beberapa kasus besar juga masih dalam PR tapi  di era SBY pun ada mentri yang terjereat KPK dalam hal kasus korupsi sebut saja Suryadhama Ali(Mentri Agama) ,Jero Wacik (Mentri SDM), Andi Mallarangeng (Menpora)

Luar biasa mereka bermain api dengan mudahnya dan Jokowi terkena dampak asapnya karena mereka bagian satu kesatuan dalam membangun bangsa ini, semoga asapnya bisa dihilangkan sama seperti di RIAU jangan sampai asapnya tidak hilang bahkan tersebar,ingat pesen emak

"JANGAN  BERMAIN API JIKA KAU takut TERBAKAR"

from:minyak.com

Bagaimana slogan Korupsi bisa mengena dimasyarakat atau pejabat jikalau para pejabat sendiri yang melanggarnya, jika pejabat sendiri yang memulainya dan hukuman pantas apa untuk mereka ???seharunya melebihi hukuman standard karena mereka seharusnya menjadi contoh publik, contoh para pemuda , contoh para generasi bangsa dan anak anak kita..

Bravo KPK lanjutkan profesionalisme mu, bukan nilai rupiah , bukan pejabat tapi moral kupotor yang harus diberantaas, siapapun dia , jabatan apapun dia, dan maju terus niatkan Lillahitaala buat anak ,cucu kita agar negara bebas korupsi ,maju dan sejahtera.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun