Kejadiannya begitu cepat, Afriani seorang jomblowati mengendari mobil seperti BALAPAN/RACINGÂ di arena Balap..akhirnya menabrak warga tak bersalah hingga ajal pun tiba....sang Jomblowati ini keluar seakan masang MUKA tak bersalah..tidak ada kesedihan,penyesalan dilihat dar raut mukanya.....TERLALU..dan disetiap media setiap pemberitaan munculan cacian kepada Si Afriani ini seperti :
di :id berita.yahoo.com oran9 bejadd kayak 9inii j9n kasih AMPUN..!!! 9oroKK az Leher naaa..!!!!!!!!!!!!!
aduch dah menghilangkan nyawa 9 orang tapi masih ja berwajah tanpa dosa.... pantas'y hukuman bukan 6 tahun tapi (6 tahun x 12 orang jadi total hukuman'y 72 tahun) itu hukuman yang pantas untukmu, gendut!!!!!!(tyas ayu)
tanggung jawab mbrooott,,, tu liat org yg lu tabrak pda sekarat gra2 ulah km yg bejat. bukanya mnyadari ksalahan tp mlah asyk megang hp n gk tau mnghubungi siapa... go to hell............
itulah sebagian dari kita, memang dari hati nurani kita tidak bisa menerimanya dan mungkin KESAL,JENGKEL ,MARAH itu wajar saja.
dari Kejadian ini kita berharap mengambil MAKNA DAN GAMBARAN DIRI
1. Bahwa Kematian datangnya kapan saja, sudahkan kita bersiap menghadapi kematian?
2.Bahwa Miras,Narkoba sudah bukti nyata tidak ada manfaatnya bahkan membawa Malapetaka
3.Bahwa mengendara ada tata tertibnya,sudahkah kita mentaatinya?
4.Bahwa semua ini adalah bukan kehendak apriliani , hukum musti ditegakan, jiwa telah tiada mari kita doakan agar para korban jiwa ditenangkan dialam sana dan diampuni segala kesalahaannya..amiin
YA SUDAH KEJADIAN INI ADALAH TERAKHIR JANGAN SAMPAI TERULANG YAH.....
DARI BALIK JERUJI..SI ENENG MASIH BISA MEGANG HP
RT : say mau ngga aku tabrak...
Ap: ngga ah...tatut..
RT : tabrak hati kamu sekalian tabrak dimalam penganten kite......
Ap: aaaaaaaaaah.....emang nabrak pake apa?
RT : conteneeeeer.......
Ap: jiaaaaaaaaaaaaaaaaaah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H