Bulan Puasa sebentar lagi datang, persiapan fisik dan mental juga kondisi badan perlu dijaga, selain itu kita harus tahu dan belajar hukum dan manfa'at dari puasa.
Anak-anak biasanya senang, karena mereka libur ngajinya dan malam harinya taraweh,meskipun terkadang mereka datang bukan untuk taraweh melainkan becanda, yah namanya anak-anak,kalau bapak-bapaknya becanda jorog-jorogan sih namanya yah tetap bapak-bapak.
Banyaknya penceramah membuat kita bertambah akan wawasan dan pengetahuan, dan tentunya khususnya bulan suci Rhamadhan tentunya kita harus mengetahui seluk beluk,wawasan,pengetahuan, tentang Arti Puasa.
Dulu orang tua saya berpesan :"JANGAN SIAKAN RHAMADHAN mu yah!!"
Dalam sekali arti tersebut,bahwa Syaum/puasa mempunyai keistimewaan dan kekhususan bagi siapa yang menjalankanya.
Dan Guru ngaji saya pernah menyampaikan juga bahwa Puasa itu bagaikan "Pertandingan sepak bola"
lalu diriku bertanya :" maksudnya???
Guruku berkata :"kamu lihat pertandingan sepak bola, bagian pertama disebutnya 'PENYISIHAN'pesertanya banyak,semua ikut,sama seperti puasa dan taraweh,semua ikut Masjid,Mushola penuh.memang Allah memberikan kekhususan bahwa pada 10 hai pertama adalah "RAHMAT",
saya berkata,iya..ya,lalu guru??
Babak berikutnya masuk semi final,yang peserta awal berguguran kalau tidak kuat dan strategi yang mantap, begitu pula puasa,10 hari ke2,masjid,mushola mulai maju,maksudnya maju jama'ahnya,dalam arti berkurang,warung makan yang tadinya tutup, lalu buka dan dilihatnya kaki-kaki bergantungan diwarung makan.kalau kita tahu bahwa 10 hari(2),Allah memberikan "MAGFIROH"
dan yang terakhir adalah babak Final,dimana 2 peserta yang tangguh untuk mendapatkan Piala dan Juara, begitu pula Puasa , di Mushola,masjid mulai sepi, mungkin hanya imam dan tiker kalau solat shubuh, dan yang paling ramai dimana?????pinter...yah di Mall,belanja,stasiun,terminal,,,hanya yang mempunyai jiwa dan mempunyai kesungguhan dan tidak mensia-siakan puasa akan juara,dan juga perlu diketahui 10 hari ke 3 sesungguhnya Allah akan memberikan Jaminan dibebaskan Api neraka.
Itulah kenapa sama seperti sepak bola,dan juga di kita nih meskipun sudah berpuluh tahun,bahkan bertahun-tahun kita puasa terkadang kita tidak bisa memperbaiki puasa kita, bahkan semakin kurang dan kurang untuk beribadah.
Untuk itu kita perlu mempersiapkan diri untuk menghadapi Puasa nanti, sehingga kita dapat menjadi juara,diantaranya kata guru ku adalah:
1.Jaga kesehatan kita
2.Perbaiki ibadah kita,misalkan Solat kita apakah sudah benar,tahu artinya,apakah sudah khusu,dan mengetahui makna dari puasa kita,bacaan Al-qur'an dll
3.Perbanyak ilmu,perbanyak ibadah,dan jaga hati
4.Siapkan uang untuk saur dan berbuka selain itu untuk sodaqoh atau amal ibadah kita.
untuk itu yang terakhir kita berdoa:"semoga Allah memberikan kesehatan dan umur panjang,diBerikan keberkahan,rahmat-Nya,Magfiroh-Nya dan dijauhkan dari api neraka dan diterima semua ibadah dan puasa kita..amiin ya robbal alamin.....
JAMA'AAAAAAAH OH JAMA'AAAAH...ALHAMDULILLAH
acara ini dipersembahkan oleh [Telkomsel Ramadhanku]
Telkomsel Ramadhanku
SAYA ATAS NAMA PRIBADI DAN KELUARGA SERTA JANDA,MENGUCAPKANÂ MOHON MAAF DARI KANTONG EH DALAM HATI KEPADA ANDA SEMUA.....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H