Mohon tunggu...
Amaliya Tsuroyya
Amaliya Tsuroyya Mohon Tunggu... Lainnya - Amaliya Tsuroyya, fakultas dakwah dan komunikasi

Mahasiswa UIN WALISONGO SEMARANG angkatan 2017 Dakwah dan komunikasi prodi pengembangan masyarakat islam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Transformasi Media Pembelajaran di Era Pandemi Covid-19

23 Februari 2021   10:30 Diperbarui: 23 Februari 2021   11:03 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pembelajaran  jarak  jauh selama  wabah virus corona,  masih  menemui  banyak  kendala  di lapangan sekalipun sudah ada edaran menteri agar proses belajar dari rumah dilaksanakan secara online  atau  daring. Sebagian  siswa  tidak  dapat  mengikuti  pembelajaran  secara  online  atau daring karena ketiadaan  sinyal jaringan internet. Selain itu, sebagian besar orangtua murid  yang kondisi ekonominya pas-pasan, juga tidak memiliki ponsel pintar atau smartphone sebagai sarana belajar secara online untuk anak mereka.

Sebagian guru  pun  terpaksa  berinovasi  dengan  menyadur  materi  pembelajaran  yang disiarkan  televisi  milik  pemerintahdan  mengedarkannya  secara  langsung  kepada  para  murid. Proses   belajar   yang   berlangsung   dari   rumah,mau   tidak   mau,   membutuhkan   pengawasan langsung  dari  orangtua. Padahal  pada  saat  yang  sama,  orang  tua  murid  juga  harus  membagi waktu untuk bekerja, mengurus rumah, sekaligus membantu belajar anak. Kendala pembelajaran jarak  jauh perlu  terobosan karena  banyak  daerah  mengalami  keterbatasan  teknologi,  lemahnya jaringan dan   kuota internet yang   terbatas. Selain   itu,   kurikulum   dan   muatan   ajaran   perlu dirumuskan secara tepat agar pendidikan yang diberikan tetap berkualitas.

Berdasarkan  kendala-kendala  tersebut  tentu  perlu  solusi  agar  proses  belajar  mengajar tetap tersalurkan dengan baik, sekalipun harus dilakukan di rumah. Tapi sepertinya solusi terbaik adalah  tetap  berusaha  sebaik  mungkin  dengan  mengikuti  tawaran  belajar online serta  mengikuti aturan  dan  keputusan  sekolah  masing-masing.  Ternyata  dengan  adanya  wabah  ini  memberikan pelajaran  untuk  kita  bahwa  belajar  di  ruang  kelas  dengan  guru  secara  langsung  tidak  dapat tergantikan oleh apapun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun